Courtesy of YahooFinance

Strategi Jitu Couche-Tard untuk Akuisisi 7-Eleven yang Terkendala Regulasi

07 Mar 2025, 09.38 WIB

87 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Alimentation Couche-Tard sedang dalam proses akuisisi Seven & i Holdings.
CEO baru Seven & i Holdings ditugaskan untuk merombak bisnis dan menghadapi tawaran akuisisi.
Pembicaraan antara kedua perusahaan berfokus pada mendapatkan persetujuan regulasi.

Perusahaan asal Kanada, Alimentation Couche-Tard, sedang melakukan pembicaraan dengan pihak ketiga mengenai kemungkinan penjualan beberapa toko di AS. Langkah ini diambil untuk membantu mereka mendapatkan persetujuan dari regulator jika mereka berhasil mengakuisisi Seven & i Holdings dari Jepang. Couche-Tard telah mengajukan tawaran sebesar Rp 772.91 triliun ($47 miliar) untuk mengambil alih perusahaan yang mengoperasikan jaringan toko 7-Eleven.

Seven & i baru-baru ini menunjuk CEO asing pertama mereka, Stephen Dacus, yang akan bertugas merombak bisnis perusahaan untuk menghadapi tawaran tersebut. Meskipun pembicaraan antara kedua perusahaan akan terus berlanjut, Dacus mengingatkan bahwa ada banyak hambatan regulasi yang harus diatasi sebelum akuisisi dapat terjadi.

--------------------

Analisis Kami: Upaya Couche-Tard untuk mengurangi hambatan regulasi dengan menjual aset di AS merupakan strategi yang cerdas dan pragmatis untuk mengamankan akuisisi besar. Namun, tantangan utama tetap pada bagaimana perusahaan Jepang mempertahankan kemandirian bisnisnya di tengah tekanan investor asing dan perubahan kepemimpinan yang agresif.

--------------------

Analisis Ahli:

Rocky Swift: Kombinasi tawaran akuisisi yang besar dan pengangkatan CEO asing menunjukkan tingkat persaingan yang sangat tinggi dalam industri ritel global, dan ini bisa menjadi titik balik dalam strategi korporasi multinasional.

--------------------

What's Next: Jika Couche-Tard berhasil menjual toko-toko AS-nya dan mendapatkan persetujuan regulasi, kemungkinan besar akan terjadi akuisisi besar yang akan mengubah lanskap industri toko serba ada secara global.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/couche-tard-explores-sale-us-023852484.html