Courtesy of InterestingEngineering
AS mencapai teknologi semikonduktor hemat energi yang miliaran kali lipat; dapat menantang China.
06 Nov 2024, 23.02 WIB
99 dibaca
Share
Penelitian kolaboratif antara Universitas Pennsylvania, MIT, dan Indian Institute of Science (IISc) telah membuat memori fase perubahan (PCM) menjadi lebih efisien dalam penggunaan energi, yang dapat merevolusi penyimpanan data di masa depan. PCM adalah teknologi penyimpanan data yang menggunakan perubahan fase material untuk menyimpan informasi, mirip dengan sistem biner yang digunakan saat ini. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa perubahan fase dapat dilakukan dengan satu miliar kali lebih sedikit energi dibandingkan sebelumnya, menggunakan material indium selenide (In2Se3). Ini membuka kemungkinan baru untuk penyimpanan data yang lebih efisien di perangkat seperti ponsel dan komputer.
Dalam penelitian ini, para ilmuwan menggunakan alat mikroskopi untuk menganalisis proses amorfisasi In2Se3, yang mirip dengan gempa bumi dan longsor. Ketika arus listrik mengalir melalui material, bagian-bagian kecil mulai mengalami perubahan fase, dan saat terjadi pergerakan, gelombang suara dihasilkan, mirip dengan gelombang seismik. Penemuan ini menunjukkan potensi besar untuk merancang perangkat memori yang hemat energi, dan hasil penelitian ini telah dipublikasikan di jurnal Nature.