Courtesy of Axios

Ketegangan Anggaran di Kongres AS Ancaman Shutdown Pemerintah Bisa Terjadi

07 Mar 2025, 07.00 WIB

65 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Partai Demokrat menolak RUU anggaran yang dianggap merugikan program sosial.
Tenggat waktu untuk menghindari shutdown pemerintah semakin mendekat.
Perdebatan anggaran mencerminkan ketegangan antara Partai Demokrat dan Partai Republik.

Pemimpin Minoritas DPR Hakeem Jeffries (D-N.Y.) dan para pemimpin lainnya dari Partai Demokrat menyatakan bahwa mereka tidak akan mendukung rencana anggaran sementara yang diajukan oleh Ketua DPR Mike Johnson (R-La.). Mereka menginginkan adanya ketentuan yang membatasi Presiden Trump dan DOGE agar tidak dapat mengurangi program pemerintah yang sudah disetujui dan didanai oleh Kongres. Dengan tenggat waktu untuk menghindari penutupan pemerintah yang semakin dekat, para pemimpin Demokrat menegaskan bahwa mereka tidak akan menerima rencana anggaran yang mengancam pemotongan dana untuk layanan kesehatan, bantuan nutrisi, dan manfaat bagi veteran.

Di sisi lain, juru bicara Komite Kongres Republik Nasional, Mike Marinella, menuduh Partai Demokrat ingin terjadi penutupan pemerintah untuk keuntungan politik. Dia mengatakan bahwa tindakan mereka akan membuat negara menjadi kurang aman dan sejahtera. Saat ini, pembicaraan mengenai anggaran terhenti karena perbedaan pandangan antara Partai Demokrat dan Republik.

Referensi:
[1] https://www.axios.com/2025/03/07/hakeem-jeffries-mike-johnsons-funding-shutdown

Analisis Kami

"Ketegangan yang berkepanjangan ini menunjukkan kurangnya kemauan politik dari kedua pihak untuk kompromi demi kepentingan rakyat. Tanpa solusi pragmatis, situasi ini akan terus menggerus kepercayaan publik terhadap efektivitas pemerintahan dan memperburuk kondisi sosial masyarakat yang bergantung pada program-program pemerintah."

Analisis Ahli

Norman Ornstein (Political Scientist)

"Kepemimpinan Republik yang keras kepala dan tuntutan Demokrat yang prinsipil menciptakan jalan buntu yang hampir tidak bisa diatasi tanpa intervensi signifikan dari presiden atau negosiator pihak ketiga."

Prediksi Kami

Jika tidak ada kompromi antara Demokrat dan Republik, pemerintah federal kemungkinan besar akan mengalami shutdown yang menyebabkan gangguan layanan publik penting dan ketidakstabilan politik lebih lanjut.