Artikel - SAP Jerman akan 'merekrut secara berlebihan' di India, kata CEO.

Perusahaan perangkat lunak bisnis SAP akan merekrut lebih banyak karyawan di India, yang akan segera menjadi lokasi dengan jumlah karyawan terbesar, mengalahkan markas mereka di Jerman. Saat ini, SAP Labs India memiliki 15.000 karyawan, yang merupakan jumlah insinyur terbanyak di seluruh dunia untuk perusahaan tersebut. CEO SAP, Christian Klein, menyatakan bahwa India adalah salah satu pasar teratas bagi SAP dan yang paling cepat berkembang. Mereka juga sedang membangun kantor kedua di Bengaluru yang dapat menampung 15.000 orang lagi.

Klein menambahkan bahwa sebagian besar investasi masa depan dalam penelitian dan pengembangan (R&D) serta keberhasilan pelanggan akan diarahkan ke India. Meskipun ada kekhawatiran tentang kehilangan pekerjaan akibat kecerdasan buatan (AI), Klein menegaskan bahwa SAP akan terus merekrut selama bisnis mereka tumbuh, yang saat ini berkembang sekitar 30% setiap tahun.

Sumber: https://www.reuters.com/technology/germanys-sap-over-proportionally-hire-india-ceo-says-2024-11-06/

SAP Jerman akan 'merekrut secara berlebihan' di India, kata CEO.

Artikel Serupa

Kepala OpenAI, Sam Altman, merencanakan kunjungan ke India, kata sumber.

TCS India mengharapkan kebangkitan sektor ritel dan manufaktur setelah pemulihan perbankan.

Infosys India menuduh pesaingnya, Cognizant, melakukan praktik anti-persaingan.

Microsoft akan menginvestasikan Rp 49.34 triliun ($3 miliar) di India untuk memperluas kapasitas AI dan cloud.

Nadella dari Microsoft Berjanji Investasi AI di India Sebesar Rp 49.34 triliun ($3 Miliar)

Microsoft akan menginvestasikan Rp 49.34 triliun ($3 miliar) untuk dorongan cloud dan AI di India.

Microsoft merencanakan investasi sebesar Rp 49.34 triliun ($3 miliar) dalam AI dan cloud di India.