Courtesy of YahooFinance
Pemerintah Inggris Gabungkan Regulator Pembayaran untuk Hapus Birokrasi Berlebih
13 Mar 2025, 01.32 WIB
108 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Regulator Sistem Pembayaran akan digabungkan ke dalam Otoritas Perilaku Keuangan untuk mengurangi regulasi.
- Ada penolakan dari perusahaan keuangan terhadap keputusan PSR mengenai biaya kartu kredit.
- Agenda deregulasi pemerintah Inggris bertujuan untuk mendorong inovasi dan pertumbuhan ekonomi.
Kepala Payment Systems Regulator (PSR) di Inggris, David Geale, mengakui bahwa organisasinya menjadi target mudah saat pemerintah mencari cara untuk mengurangi regulasi. Pemerintah Inggris, yang dipimpin oleh Perdana Menteri Keir Starmer, memutuskan untuk menggabungkan PSR ke dalam Financial Conduct Authority (FCA) untuk mengurangi tumpang tindih dalam regulasi. Geale menyatakan bahwa PSR sudah menggunakan banyak sistem FCA dan beroperasi dari gedung yang sama. Meskipun PSR akan tetap beroperasi sampai undang-undang baru disahkan, langkah ini diambil untuk menyederhanakan proses regulasi yang dianggap menghambat inovasi dan pertumbuhan.
PSR juga menghadapi tantangan dari perusahaan keuangan terkait aturan baru tentang penggantian kerugian akibat penipuan, yang membuat mereka tidak puas. Selain itu, PSR sedang mempertimbangkan untuk membatasi biaya kartu kredit yang dibayar oleh pedagang Inggris untuk pembelian online dari konsumen Eropa, yang telah menuai protes dari anggota Parlemen Eropa dan perusahaan seperti Visa dan Mastercard. Mereka mengklaim bahwa langkah ini dapat merugikan pendapatan bank dan telah meminta pengadilan untuk meninjau keputusan PSR.
--------------------
Analisis Kami: Penggabungan ini memang langkah logis dari sudut pandang efisiensi birokrasi, tapi berpotensi melemahkan fokus khusus yang selama ini ditangani PSR terhadap sistem pembayaran yang sedang berkembang cepat. Tanpa pengawasan yang ketat dan berdedikasi, inovasi di sektor pembayaran mungkin akan terdampak oleh regulasi yang terlalu umum dan kurang responsif terhadap kebutuhan pasar.
--------------------
Analisis Ahli:
Andrew Hauser (Eks Kepala Kebijakan Bank of England): Penggabungan regulator bisa mengurangi biaya administrasi, namun harus hati-hati agar konsolidasi tidak mengurangi kecepatan respon terhadap inovasi di sistem keuangan yang semakin kompleks.
Marina Weiss (Analis Regulasi Keuangan): Penolakan dari perusahaan fintech seperti Revolut menunjukkan tantangan besar dalam mensinergikan kepentingan inovasi dan perlindungan konsumen, yang memerlukan dialog terbuka dan seimbang antara regulator dan pelaku industri.
--------------------
What's Next: Penggabungan PSR ke dalam FCA akan mempercepat proses regulasi yang lebih efisien, namun potensi konflik hukum dan ketegangan dengan perusahaan fintech serta pembuat kebijakan Eropa kemungkinan akan berlanjut dan memicu perdebatan tentang batas kewenangan regulator.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/uk-payment-watchdog-easy-target-183220030.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/uk-payment-watchdog-easy-target-183220030.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan Regulator Sistem Pembayaran di Inggris?A
Regulator Sistem Pembayaran akan digabungkan ke dalam Otoritas Perilaku Keuangan.Q
Siapa yang mengumumkan penggabungan PSR ke dalam Otoritas Perilaku Keuangan?A
Penggabungan PSR diumumkan oleh Perdana Menteri Keir Starmer.Q
Mengapa PSR dianggap sebagai target yang mudah untuk pengurangan regulasi?A
PSR dianggap sebagai target yang mudah karena sudah menggunakan banyak sistem FCA dan beroperasi dari gedung yang sama.Q
Apa yang menjadi alasan penolakan dari Visa dan Mastercard terhadap PSR?A
Visa dan Mastercard menolak keputusan PSR karena mereka percaya bahwa PSR telah bertindak di luar kekuasaan statuternya dalam menetapkan batasan biaya.Q
Apa tujuan dari agenda deregulasi yang dipimpin oleh Rachel Reeves?A
Tujuan dari agenda deregulasi adalah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dengan mengurangi beban regulasi yang dianggap menghambat inovasi.