Courtesy of InterestingEngineering
Ikhtisar 15 Detik
- Produksi e-methanol di Kassø adalah langkah penting dalam transisi energi hijau.
- E-methanol dapat menggantikan bahan bakar fosil di sektor transportasi berat dan industri kimia.
- Fasilitas Kassø menunjukkan potensi teknologi Power-to-X dalam mendukung dekarbonisasi industri.
Sebuah perusahaan yang berbasis di Denmark, European Energy, telah berhasil memproduksi e-metanol pertama di fasilitas Kassø Power-to-X. Proses ini menggunakan CO2 biogenik yang diambil dari fasilitas biogas lokal di Tønder. Fasilitas ini dirancang untuk memproduksi 42.000 ton e-metanol dengan menggunakan tiga elektroliser dari Siemens Energy dan loop metanol yang dibangun oleh European Energy. Produksi ini merupakan langkah penting dalam perjalanan perusahaan untuk mengurangi emisi karbon dan menyediakan alternatif bahan bakar yang ramah lingkungan bagi industri.
E-metanol dapat menggantikan bahan bakar fosil di sektor-sektor seperti pengiriman, penerbangan, dan industri kimia, di mana elektrifikasi langsung tidak memungkinkan. Dengan teknologi Power-to-X, European Energy berupaya mengurangi konsumsi bahan bakar fosil dan menyediakan sumber energi yang bersih. E-metanol juga penting untuk memproduksi bahan bakar penerbangan berkelanjutan dan membantu mencapai target iklim di Eropa.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diproduksi oleh fasilitas Kassø Power-to-X?A
Fasilitas Kassø Power-to-X memproduksi e-methanol.Q
Siapa yang mengembangkan fasilitas Kassø Power-to-X?A
Fasilitas Kassø Power-to-X dikembangkan oleh European Energy.Q
Mengapa e-methanol penting untuk industri tertentu?A
E-methanol penting untuk industri tertentu karena dapat menggantikan bahan bakar fosil dan membantu dekarbonisasi.Q
Apa sumber energi utama untuk elektroliser di fasilitas Kassø?A
Sumber energi utama untuk elektroliser di fasilitas Kassø adalah Kassø Solar Park.Q
Kapan fasilitas Kassø mulai memproduksi hidrogen hijau?A
Fasilitas Kassø mulai memproduksi hidrogen hijau pada Januari 2025.