Courtesy of InterestingEngineering

Xiaomi Luncurkan SUV Listrik YU7, Tantang Tesla Model Y dengan Jarak Tempuh Lebih Jauh

15 Mar 2025, 19.16 WIB

142 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Xiaomi meluncurkan SUV listrik YU7 yang menawarkan jangkauan hingga 478 mil.
YU7 dirancang untuk bersaing langsung dengan Tesla Model Y di pasar kendaraan listrik.
Perusahaan ini menunjukkan pertumbuhan yang signifikan di pasar EV, dengan saham yang meningkat sekitar 340% sejak Februari 2024.

Kementerian Industri dan Teknologi Informasi China (MIIT) mengumumkan bahwa Xiaomi akan meluncurkan SUV crossover listrik baru bernama YU7, yang memiliki jarak tempuh hingga 769.26 km (478 mil) (770 km) dengan baterai 96,3 kWh. YU7 akan bersaing dengan Tesla Model Y dan tersedia dalam beberapa varian dengan jarak tempuh yang berbeda, yaitu sekitar 674.31 km (419 mil) dan 472 mil. Mobil ini juga akan mendapatkan potongan pajak pembelian. Xiaomi memasuki pasar mobil listrik pada Maret tahun lalu dengan meluncurkan sedan listrik SU7, yang tersedia dalam tiga varian dengan harga mulai dari Rp 488.75 juta ($29,720) .

Desain YU7 terinspirasi dari SU7, dengan bentuk SUV sporty dan fitur-fitur seperti pegangan pintu tersembunyi dan cermin samping tanpa bingkai. YU7 tersedia dalam konfigurasi motor tunggal atau ganda, dengan versi all-wheel-drive yang lebih kuat mencapai 691 hp dan kecepatan maksimum 253 km/jam. Xiaomi berusaha untuk bersaing dengan Tesla di pasar mobil listrik, terutama saat popularitas Tesla di China mengalami penurunan. Saham Xiaomi juga meningkat sekitar 340% sejak Februari 2024, menunjukkan kepercayaan investor terhadap strategi perusahaan di pasar mobil listrik.

--------------------

Analisis Kami: Langkah Xiaomi memasuki pasar SUV listrik dengan YU7 menunjukkan ambisi besar untuk merebut pangsa pasar teknologi tinggi yang sebelumnya didominasi Tesla. Fokus pada integrasi teknologi smartphone dan kendaraan dapat menjadi keunggulan kompetitif yang menentukan masa depan Xiaomi dalam industri EV.

--------------------

Analisis Ahli:

Wang Chuanfu (CEO BYD): Persaingan dalam pasar kendaraan listrik China semakin ketat, namun Xiaomi memiliki potensi besar jika mereka mampu mengintegrasikan teknologi digital dengan kendaraan secara mulus dan menawarkan harga yang kompetitif.

--------------------

What's Next: Xiaomi kemungkinan akan semakin memperluas pangsa pasar EV di China dengan inovasi teknologi dan harga kompetitif, memaksa persaingan yang lebih agresif dari Tesla dan produsen EV lain di negara tersebut.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/transportation/xiaomi-ev-rival-tesla-model-y-480-mile-range

Pertanyaan Terkait

Apa yang diungkapkan oleh MIIT tentang SUV listrik YU7 dari Xiaomi?

MIIT mengungkapkan bahwa YU7 akan menawarkan jangkauan hingga 478 mil dengan paket baterai 96,3 kWh.

Apa saja konfigurasi motor yang tersedia untuk YU7?

YU7 tersedia dalam konfigurasi motor tunggal dan ganda, dengan versi all-wheel-drive dan rear-wheel-drive.

Bagaimana YU7 bersaing dengan Model Y dari Tesla?

YU7 bersaing dengan Model Y dengan menawarkan jangkauan yang lebih tinggi dan fitur-fitur inovatif seperti sensor LiDAR.

Kapan Xiaomi memasuki pasar kendaraan listrik?

Xiaomi memasuki pasar kendaraan listrik pada Maret tahun lalu dengan peluncuran model SU7.

Apa yang menjadi keunggulan baterai ternary dibandingkan LFP dalam konteks YU7?

Baterai ternary umumnya menawarkan kepadatan energi yang lebih tinggi dibandingkan baterai LFP, meskipun model dual-motor cenderung mengkonsumsi lebih banyak energi.