Courtesy of InterestingEngineering

Kedatangan Kru Baru ISS Meski Pesawat Starliner Alami Masalah Teknis

17 Mar 2025, 00.40 WIB

125 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Crew-10 berhasil tiba di ISS untuk menggantikan anggota kru sebelumnya.
Misi Crew-9 mengalami perpanjangan karena masalah teknis dengan Starliner.
Astronot di ISS berfokus pada penelitian ilmiah dan pemeliharaan selama masa tinggal mereka.

Astronot NASA Anne McClain dan Nichole Ayers, astronot JAXA Takuya Onishi, serta kosmonaut Roscosmos Kirill Peskov tiba di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) pada hari Minggu setelah pesawat SpaceX Dragon berhasil bersandar pada pukul 12:04 a.m. EDT. Mereka adalah bagian dari misi Crew-10 dan akan menggantikan empat anggota kru yang sudah berada di ISS, yaitu Nick Hague, Suni Williams, Butch Wilmore, dan Aleksandr Gorbunov. McClain menjabat sebagai komandan Crew-10, sementara Ayers sebagai pilot, dan Onishi serta Peskov sebagai spesialis misi. Mereka akan tinggal di ISS selama sekitar enam bulan.

Setelah tiba, kru baru disambut oleh tujuh anggota tim yang sudah ada di ISS. McClain mengungkapkan kebahagiaannya saat melihat ISS untuk pertama kalinya dari jendela pesawat. Williams, yang sudah lama berada di luar angkasa, juga menyatakan kerinduannya untuk kembali ke rumah dan bertemu keluarganya serta dua anjingnya. Setelah Dragon bersandar, kru akan melakukan pemeriksaan standar sebelum membuka pintu untuk masuk ke ISS dan memulai pekerjaan ilmiah yang menarik.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/space/spacex-crew-10-docks-starliner-crew-return

Analisis Ahli

Dr. Katherine Johnson (Matematikawan dan Fisikawan)

"This seamless crew rotation under challenging circumstances highlights the resilience and advanced planning capabilities that ensure safe and continuous human presence in space."

Chris Hadfield (Astronaut dan Mantan Komandan ISS)

"Maintaining operational continuity despite spacecraft malfunctions exemplifies the professionalism and teamwork of both astronauts and ground crews, ensuring critical scientific work onboard ISS goes uninterrupted."

Analisis Kami

"Kedatangan Crew-10 menandai keberhasilan adaptasi program luar angkasa menghadapi kendala teknis yang signifikan dari Starliner. Keberlanjutan misi dengan cepat dan efisien menunjukkan kemampuan kolaborasi antar lembaga luar angkasa global yang sangat penting untuk eksplorasi luar angkasa lebih lanjut."

Prediksi Kami

Selama misi Crew-10, ISS akan terus menjalankan berbagai penelitian penting yang berkontribusi bagi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi luar angkasa, sekaligus mempersiapkan perjalanan luar angkasa manusia selanjutnya dengan evaluasi mendalam terhadap sistem pesawat luar angkasa saat ini.