Analisis - Ambisi bahan bakar jet hijau Asia melebihi permintaan, menandakan ekspor.
Courtesy of YahooFinance

Rangkuman Berita: Analisis - Ambisi bahan bakar jet hijau Asia melebihi permintaan, menandakan ekspor.

YahooFinance
DariĀ YahooFinance
17 Maret 2025 pukul 09.54 WIB
17 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Produksi SAF di Asia akan meningkat, tetapi permintaan masih rendah.
  • Kebijakan dan mandat yang tidak seragam di Asia menghambat adopsi SAF.
  • Maskapai penerbangan mulai menggunakan SAF secara sukarela untuk meningkatkan citra lingkungan mereka.
Produksi bahan bakar penerbangan berkelanjutan (SAF) di Asia diperkirakan akan melebihi permintaan regional pada tahun ini dan tahun depan, karena lebih banyak pabrik mulai beroperasi. Meskipun permintaan SAF di Asia masih rendah dan belum ada kebijakan yang kuat untuk mendorong penggunaannya, beberapa proyek SAF di negara-negara Asia, seperti Thailand dan Singapura, diharapkan dapat meningkatkan kapasitas produksi. Namun, banyak maskapai penerbangan di Asia lebih fokus pada peningkatan jumlah penerbangan daripada menggunakan SAF, karena biaya SAF masih lebih tinggi dibandingkan bahan bakar jet biasa.
Meskipun ada beberapa maskapai yang secara sukarela menggunakan SAF untuk meningkatkan citra lingkungan mereka, seperti Cathay Pacific dan Air New Zealand, penggunaan SAF di Asia masih jauh dari target. Dengan kapasitas produksi yang meningkat, Asia diperkirakan akan menjadi eksportir SAF bersih hingga 2026, yang dapat menekan harga SAF. Beberapa perusahaan, seperti Neste dan EcoCeres, optimis tentang pertumbuhan pasar SAF di masa depan, meskipun tantangan tetap ada terkait biaya dan permintaan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dimaksud dengan bahan bakar penerbangan berkelanjutan (SAF)?
A
Bahan bakar penerbangan berkelanjutan (SAF) adalah bahan bakar yang dibuat dari minyak limbah dan biomassa untuk mengurangi emisi karbon dioksida dari penerbangan.
Q
Mengapa produksi SAF di Asia diperkirakan akan melebihi permintaan?
A
Produksi SAF di Asia diperkirakan akan melebihi permintaan karena adanya peningkatan kapasitas produksi dan beberapa proyek baru yang mulai beroperasi.
Q
Apa tantangan yang dihadapi proyek SAF di China?
A
Tantangan yang dihadapi proyek SAF di China termasuk rendahnya permintaan dan kurangnya panduan kebijakan yang jelas.
Q
Apa yang dilakukan maskapai penerbangan untuk meningkatkan penggunaan SAF?
A
Beberapa maskapai penerbangan secara sukarela menggunakan SAF untuk meningkatkan kredibilitas lingkungan dan memenuhi komitmen keberlanjutan industri.
Q
Apa proyeksi kapasitas produksi SAF di Asia hingga tahun 2025?
A
Proyeksi kapasitas produksi SAF di Asia diperkirakan mencapai 3,5 juta ton per tahun pada akhir tahun 2025.

Rangkuman Berita Serupa

Dana Saudi Siap Investasi di AirAsia, Meningkatkan Hubungan ke Wilayah TersebutYahooFinance
Finansial
1 bulan lalu
75 dibaca

Dana Saudi Siap Investasi di AirAsia, Meningkatkan Hubungan ke Wilayah Tersebut

Refinery Ini Ingin Membuat Bahan Bakar Penerbangan Berkelanjutan Menjadi Arus Utama. Pemotongan Trump Bisa MembunuhnyaWired
Sains
2 bulan lalu
45 dibaca

Refinery Ini Ingin Membuat Bahan Bakar Penerbangan Berkelanjutan Menjadi Arus Utama. Pemotongan Trump Bisa Membunuhnya

Analisis - Sanksi terbaru AS terhadap Rusia mengacaukan perdagangan minyak globalYahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
57 dibaca

Analisis - Sanksi terbaru AS terhadap Rusia mengacaukan perdagangan minyak global

Penyuling Minyak Asia Mengurangi Tingkat Operasi, Pertimbangkan Penutupan Karena Biaya MelonjakYahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
72 dibaca

Penyuling Minyak Asia Mengurangi Tingkat Operasi, Pertimbangkan Penutupan Karena Biaya Melonjak

Penjualan bahan bakar maritim di pusat bunker Singapura mencapai rekor tertinggi pada tahun 2024.YahooFinance
Sains
3 bulan lalu
92 dibaca

Penjualan bahan bakar maritim di pusat bunker Singapura mencapai rekor tertinggi pada tahun 2024.

Bagaimana Sebuah Startup Swiss Bertujuan Membuat Bahan Bakar Penerbangan Berkelanjutan Lebih TerjangkauForbes
Bisnis
3 bulan lalu
105 dibaca

Bagaimana Sebuah Startup Swiss Bertujuan Membuat Bahan Bakar Penerbangan Berkelanjutan Lebih Terjangkau