Courtesy of CNBCIndonesia

Tol Serang-Panimbang Siap Dukung Mudik dan Efisiensi Logistik 2025

20 Mar 2025, 12.02 WIB

121 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Jalan Tol Serang-Panimbang akan mempercepat perjalanan dari Jabodetabek ke Banten.
WIKA berkomitmen untuk menyediakan fasilitas yang mendukung kenyamanan pengguna jalan tol.
Pembangunan jalan tol ini diharapkan dapat mengurangi biaya logistik secara signifikan.

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) melalui anak usahanya, PT Wijaya Karya Serang Panimbang, akan mengoperasikan Jalan Tol Serang-Panimbang Seksi 1 (Serang-Rangkasbitung) sepanjang 26,5 km untuk mendukung arus mudik Lebaran 2025. Jalan tol ini dirancang untuk mempercepat perjalanan dari Jabodetabek ke Banten Tengah dan Selatan, yang sebelumnya memakan waktu 3-4 jam, kini bisa ditempuh dalam 1-2 jam. WIKA juga menyediakan berbagai fasilitas seperti Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), SPBU portable, layanan transaksi 24 jam, serta kendaraan operasional seperti ambulans dan unit rescue.

Pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang terdiri dari tiga seksi yang saling terhubung. Seksi 1 sudah beroperasi sejak Desember 2021, sementara seksi 2 dan 3 sedang dalam tahap konstruksi dan ditargetkan selesai pada 2025 dan 2026. Jalan tol ini diharapkan dapat mengurangi biaya logistik di Indonesia, dengan menurunkan biaya operasional kendaraan hingga 30% dan mempercepat waktu pengiriman barang hingga 50%. WIKA berkomitmen untuk memastikan infrastruktur dan fasilitas tol siap agar perjalanan masyarakat aman dan nyaman.

--------------------

Analisis Kami: Pengoperasian tol ini bukan hanya soal infrastruktur fisik, tapi juga transformasi besar dalam mobilitas masyarakat dan distribusi barang yang selama ini terkendala. Dengan kehadiran tol ini, kita bisa berharap biaya logistik turun drastis, namun perlu perhatian serius pada pemeliharaan dan pengelolaan fasilitas agar pelayanan tetap optimal jangka panjang.

--------------------

Analisis Ahli:

Ahmad Rivai (Pengamat Infrastruktur): Kecepatan pembangunan dan kesiapan fasilitas tol ini menunjukkan komitmen kuat dari WIKA dan pemerintah dalam mendukung konektivitas regional. Namun, integrasi dengan moda transportasi lain juga perlu diperkuat agar manfaat maksimal dapat dirasakan.

Siti Nurjanah (Ekonom Transportasi): Pengurangan waktu tempuh dan biaya operasional hingga setengahnya akan sangat berdampak pada efisiensi rantai pasok dan menurunkan harga barang, yang akhirnya menguntungkan konsumen di Banten.

--------------------

What's Next: Dengan beroperasinya Jalan Tol Serang-Panimbang secara penuh pada 2026, diperkirakan akan terjadi peningkatan signifikan dalam kelancaran arus mudik serta efisiensi distribusi logistik di wilayah Banten, yang pada gilirannya akan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah tersebut.

Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/news/20250320115906-4-620265/tol-serang-panimbang-siap-dukung-mudik-lebaran-2025

Pertanyaan Terkait

Apa tujuan utama dari pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang?

Tujuan utama dari pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang adalah untuk mengurangi waktu perjalanan dari Jabodetabek menuju wilayah Banten Tengah dan Selatan.

Apa saja fasilitas yang disediakan oleh WIKA untuk mendukung arus mudik?

WIKA menyediakan berbagai fasilitas seperti Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum, SPBU portable, layanan transaksi 24 jam, dan kendaraan operasional.

Kapan Jalan Tol Serang-Panimbang Seksi 1 mulai beroperasi?

Jalan Tol Serang-Panimbang Seksi 1 mulai beroperasi pada Desember 2021.

Apa dampak jangka panjang dari pembangunan jalan tol ini terhadap biaya logistik?

Pembangunan jalan tol ini diperkirakan dapat menurunkan Biaya Operasional Kendaraan hingga 30% dan memangkas waktu tempuh transportasi barang hingga 50%.

Siapa saja yang terlibat dalam posko keamanan dan kesehatan di jalan tol?

Posko keamanan melibatkan TNI, posko keselamatan bekerja sama dengan Polri, dan posko kesehatan bekerja sama dengan PMI.