Courtesy of SCMP

Nvidia Buka Lab Komputer Kuantum di Boston Bersama Harvard dan MIT

21 Mar 2025, 01.24 WIB

139 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Nvidia akan membuka laboratorium penelitian komputasi kuantum di Boston.
Perusahaan ini berencana untuk berkolaborasi dengan Harvard dan MIT.
CEO Nvidia mengakui bahwa pernyataannya tentang waktu pengembangan komputer kuantum mungkin terlalu pesimis.

Nvidia, perusahaan teknologi terkenal, akan membuka laboratorium penelitian komputasi kuantum di Boston. Mereka akan bekerja sama dengan ilmuwan dari Universitas Harvard dan Institut Teknologi Massachusetts (MIT). CEO Nvidia, Jensen Huang, mengumumkan hal ini di konferensi pengembang perangkat lunak tahunan di San Jose, California. Sebelumnya, Huang mengatakan bahwa komputer kuantum yang berguna masih 20 tahun lagi, tetapi dia mencoba untuk memperbaiki pernyataannya saat berbicara di acara tersebut.

Saat ini, Amerika Serikat dan China sedang bersaing dalam pengembangan teknologi kuantum, dan pemerintah AS telah memberlakukan pembatasan ekspor untuk teknologi ini. Nvidia juga melaporkan bahwa mereka mencapai pendapatan tertinggi tahun lalu sebesar 130,5 miliar dolar AS, yang didorong oleh permintaan chip untuk kecerdasan buatan di pusat data.

--------------------

Analisis Kami: Langkah Nvidia ini menunjukkan bahwa perusahaan teknologi besar mulai menggeser fokus dari skeptisisme ke investasi aktif dalam teknologi kuantum, yang menandakan perubahan besar di industri. Kolaborasi dengan universitas top kemungkinan besar akan mempercepat penemuan inovatif yang dapat memberikan dampak signifikan terhadap AI dan komputasi data besar.

--------------------

Analisis Ahli:

Scott Aaronson (Profesor Komputer Kuantum): Investasi Nvidia dan kolaborasi dengan akademisi top adalah tanda bahwa teknologi kuantum mulai lebih dari sekadar teori, menuju aplikasi nyata. Ini merupakan langkah strategis penting dalam menjaga daya saing teknologi AS di panggung internasional.

--------------------

What's Next: Kolaborasi antara Nvidia dan institusi akademik besar akan mempercepat kemajuan praktis dalam teknologi komputer kuantum dan memperkuat posisi Amerika Serikat dalam persaingan global teknologi canggih.

Referensi:
[1] https://www.scmp.com/tech/big-tech/article/3303224/nvidia-open-quantum-computing-lab-boston-says-ceo-jensen-huang?module=top_story&pgtype=section