Kenapa Ethereum Terpuruk sementara Bitcoin Justru Melesat Dalam Setahun Terakhir?
Courtesy of YahooFinance

Kenapa Ethereum Terpuruk sementara Bitcoin Justru Melesat Dalam Setahun Terakhir?

22 Mar 2025, 09.33 WIB
102 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Ethereum mengalami penurunan signifikan dalam pangsa pasar dibandingkan Bitcoin.
  • Pembaruan EIP-1559 memiliki dampak pada inflasi ETH karena pergeseran aktivitas ke Layer-2.
  • Solana menarik lebih banyak pengembangan aplikasi dan transaksi on-chain berkat budaya komunitas yang kuat.
Ethereum (ETH), cryptocurrency kedua terbesar setelah Bitcoin (BTC), mengalami penurunan yang signifikan dalam setahun terakhir. Sementara Bitcoin naik 32% dan mencapai rekor tertinggi Rp 1.79 miliar ($109,000) , Ethereum justru turun 39%, mengurangi pangsa pasarnya dari 16% menjadi 8%. Para analis menyebutkan bahwa masalah ini disebabkan oleh model ekonomi Ethereum dan munculnya blockchain Layer-2 yang mengalihkan aktivitas dari jaringan utama Ethereum, sehingga menyebabkan inflasi.
Selain itu, Ethereum juga menghadapi tantangan dalam membangun komunitas yang kuat, terutama dibandingkan dengan Solana yang lebih menarik perhatian dengan budaya koin meme. Kurangnya konsensus tentang nilai Ethereum sebagai penyimpan nilai dan tidak adanya imbal hasil staking membuat ETF Ethereum kurang menarik bagi investor. Meskipun Ethereum memiliki ETF yang terdaftar di Wall Street, aliran dana yang masuk masih rendah.
--------------------
Analisis Kami: Ethereum menghadapi tantangan krusial dalam mengelola ekosistemnya yang kompleks, khususnya dalam mengintegrasikan Layer-2 tanpa kehilangan kekuatan nilai token. Kurangnya pendekatan yang proaktif dalam membangun komunitas dan imbal hasil investasi membuatnya berisiko tergeser oleh pesaing yang lebih lincah dan inovatif.
--------------------
Analisis Ahli:
Jeffrey Hu: Economic model Ethereum yang saat ini gagal menahan inflasi akibat pengalihan aktivitas ke Layer-2 harus diperbaiki agar nilai ETH tetap terjaga.
Trever Koverko: Ethereum kesulitan menjelaskan bagaimana L2 memiliki efek menguntungkan daripada merugikan jaringan utama.
Himanshu Maradiya: Ethereum kurang memiliki narasi yang kuat sebagai aset penyimpan nilai sehingga kurang menarik bagi institusi dan ETF.
--------------------
What's Next: Jika Ethereum tidak berhasil mengatasi masalah inflasi dan memperkuat narasi nilai tambahnya, kemungkinan pangsa pasarnya akan terus mengecil dan tertinggal dari blockchain yang lebih agresif dalam membangun komunitas dan solusi skala.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/why-ethereum-lagging-bitcoin-analysts-023317634.html

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang terjadi dengan harga Bitcoin dalam setahun terakhir?
A
Harga Bitcoin meningkat 32% dan mencapai harga tertinggi sepanjang masa sebesar $109,000.
Q
Mengapa Ethereum mengalami penurunan pangsa pasar?
A
Ethereum mengalami penurunan 39% dalam pangsa pasar, dari 16% menjadi 8%, disebabkan oleh peningkatan aktivitas di Layer-2 dan masalah inflasi.
Q
Apa itu EIP-1559 dan bagaimana pengaruhnya terhadap Ethereum?
A
EIP-1559 adalah pembaruan yang memperkenalkan mekanisme pembakaran token, tetapi aktivitas yang beralih ke Layer-2 menyebabkan inflasi ETH.
Q
Apa tantangan yang dihadapi Ethereum dibandingkan dengan Solana?
A
Ethereum kesulitan dalam membangun narasi yang jelas tentang bagaimana Layer-2 berkontribusi positif, sementara Solana menarik perhatian dengan budaya komunitas meme coin.
Q
Mengapa ETF Ethereum kurang menarik bagi investor?
A
Kurangnya imbalan staking membuat ETF Ethereum kurang menarik bagi investor, yang mungkin dapat diperbaiki dengan aplikasi baru yang diajukan.

Artikel Serupa

Perusahaan Mulai Beli Ethereum untuk Investasi dan Teknologi BlockchainYahooFinance
Finansial
22 hari lalu
121 dibaca

Perusahaan Mulai Beli Ethereum untuk Investasi dan Teknologi Blockchain

Lonjakan Investasi Ethereum dan Potensi Pertumbuhan Lebih Besar Dibanding BitcoinYahooFinance
Finansial
22 hari lalu
97 dibaca

Lonjakan Investasi Ethereum dan Potensi Pertumbuhan Lebih Besar Dibanding Bitcoin

3 Faktor Penting yang Bisa Mendorong Ledakan Pasar Crypto di 2025YahooFinance
Finansial
22 hari lalu
38 dibaca

3 Faktor Penting yang Bisa Mendorong Ledakan Pasar Crypto di 2025

Apakah Investasi Rp 32.89 juta ($2,000) di Ethereum Bisa Jadi Rp 164.45 juta ($10,000) pada 2030?YahooFinance
Finansial
1 bulan lalu
35 dibaca

Apakah Investasi Rp 32.89 juta ($2,000) di Ethereum Bisa Jadi Rp 164.45 juta ($10,000) pada 2030?

5 Alasan Mengapa Ethereum Masih Layak Dibeli Hingga Tahun 2030YahooFinance
Finansial
1 bulan lalu
32 dibaca

5 Alasan Mengapa Ethereum Masih Layak Dibeli Hingga Tahun 2030

Tom Lee Ubah Perusahaan Bitcoin Jadi Treasury Ethereum, Potensi Jadi 'Bitcoin Baru'YahooFinance
Finansial
1 bulan lalu
65 dibaca

Tom Lee Ubah Perusahaan Bitcoin Jadi Treasury Ethereum, Potensi Jadi 'Bitcoin Baru'

3 Ancaman Solana yang Bisa Menggeser Dominasi Ethereum di Masa DepanYahooFinance
Finansial
1 bulan lalu
61 dibaca

3 Ancaman Solana yang Bisa Menggeser Dominasi Ethereum di Masa Depan