RI Resmi Punya Rencana Umum Ketenagalistrikan Baru, Ini Poin-Poinnya
Courtesy of CNBCIndonesia

Rangkuman Berita: RI Resmi Punya Rencana Umum Ketenagalistrikan Baru, Ini Poin-Poinnya

CNBCIndonesia
DariĀ CNBCIndonesia
25 Maret 2025 pukul 10.15 WIB
114 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Rencana Umum Ketenagalistrikan Nasional bertujuan untuk mencapai Net Zero Emission pada tahun 2060.
  • PT PLN (Persero) akan menjadi prioritas dalam pembangunan pembangkit listrik di Indonesia.
  • Proyeksi permintaan tenaga listrik akan meningkat secara signifikan hingga tahun 2060.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia telah menetapkan Rencana Umum Ketenagalistrikan Nasional (RUKN) yang berlaku hingga tahun 2060. Rencana ini bertujuan untuk mencapai Net Zero Emission, yaitu mengurangi emisi karbon menjadi nol. Dalam rencana ini, diproyeksikan kebutuhan listrik Indonesia akan meningkat dari 539 TWh pada tahun 2025 menjadi 1.813 TWh pada tahun 2060. Permintaan listrik tersebut akan berasal dari berbagai sektor, seperti rumah tangga, industri, dan kendaraan listrik.
RUKN juga mencakup pengembangan energi baru dan terbarukan, dengan target 73,6% dari total bauran energi pada tahun 2060. Selain itu, ada rencana untuk membangun infrastruktur kelistrikan yang lebih baik, termasuk interkoneksi antar pulau dan pengembangan pembangkit listrik yang ramah lingkungan. Investasi yang dibutuhkan untuk mencapai semua ini diperkirakan mencapai lebih dari satu triliun dolar AS hingga tahun 2060.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tujuan dari Rencana Umum Ketenagalistrikan Nasional?
A
Tujuan dari Rencana Umum Ketenagalistrikan Nasional adalah untuk mencapai Net Zero Emission pada tahun 2060.
Q
Siapa yang menetapkan Rencana Umum Ketenagalistrikan Nasional?
A
Rencana Umum Ketenagalistrikan Nasional ditetapkan oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Bahlil Lahadalia.
Q
Apa yang menjadi prioritas PT PLN (Persero) dalam pembangunan pembangkit listrik?
A
PT PLN (Persero) diberikan prioritas dalam pembangunan pembangkit listrik yang bersifat fleksibel.
Q
Bagaimana proyeksi permintaan tenaga listrik di Indonesia hingga tahun 2060?
A
Proyeksi permintaan tenaga listrik di Indonesia pada tahun 2060 diperkirakan mencapai sekitar 1.813 TWh per kapita.
Q
Apa yang diharapkan dari emisi CO2 pada tahun 2059?
A
Diharapkan emisi CO2 mencapai nol pada tahun 2059.

Rangkuman Berita Serupa

RI Bakal Bangun 'Nuklir' di Tahun 2032, di Sini Lokasinya..CNBCIndonesia
Finansial
1 bulan lalu
108 dibaca

RI Bakal Bangun 'Nuklir' di Tahun 2032, di Sini Lokasinya..

RI Yakin Bakal Bangun 'Nuklir', Ini BuktinyaCNBCIndonesia
Finansial
1 bulan lalu
105 dibaca

RI Yakin Bakal Bangun 'Nuklir', Ini Buktinya

Jangan Panik! PLN Siapkan 12 SPKLU Mobile di Momen Mudik LebaranCNBCIndonesia
Teknologi
1 bulan lalu
50 dibaca

Jangan Panik! PLN Siapkan 12 SPKLU Mobile di Momen Mudik Lebaran

Jelang Lebaran, Cadangan Listrik di Wilayah Ini Justru Surplus 50%CNBCIndonesia
Teknologi
1 bulan lalu
99 dibaca

Jelang Lebaran, Cadangan Listrik di Wilayah Ini Justru Surplus 50%

Rencana Umum Ketenagalistrikan Dirilis, Ini Investasi Prioritas PLNCNBCIndonesia
Finansial
1 bulan lalu
56 dibaca

Rencana Umum Ketenagalistrikan Dirilis, Ini Investasi Prioritas PLN

Rencana Umum Ketenagalistrikan Resmi Dirilis, Ada Pembangkit Nuklir!CNBCIndonesia
Finansial
1 bulan lalu
103 dibaca

Rencana Umum Ketenagalistrikan Resmi Dirilis, Ada Pembangkit Nuklir!

Rencana Umum Ketenagalistrikan Resmi Dirilis, PLTU Batu Bara Masih Ada.CNBCIndonesia
Sains
1 bulan lalu
81 dibaca

Rencana Umum Ketenagalistrikan Resmi Dirilis, PLTU Batu Bara Masih Ada.