Orang Booking Hotel di RI Anjlok-Bikin Sepi Parah, Ini Biang Keroknya
Courtesy of CNBCIndonesia

Rangkuman Berita: Orang Booking Hotel di RI Anjlok-Bikin Sepi Parah, Ini Biang Keroknya

CNBCIndonesia
DariĀ CNBCIndonesia
25 Maret 2025 pukul 16.35 WIB
90 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Industri perhotelan di Indonesia mengalami penurunan signifikan dalam tingkat hunian dan tarif kamar.
  • Kebijakan penghematan anggaran pemerintah berdampak langsung pada permintaan layanan perhotelan.
  • Momentum positif sangat penting untuk pemulihan industri perhotelan yang sedang terpuruk.
Industri perhotelan di Indonesia saat ini menghadapi masalah besar karena tingkat hunian hotel dan tarif kamar turun drastis. Penurunan ini disebabkan oleh kebijakan penghematan anggaran pemerintah yang mengurangi permintaan untuk layanan perhotelan. Survei menunjukkan bahwa tingkat hunian hotel nasional hanya sekitar 20%, dengan beberapa daerah seperti Jakarta dan Yogyakarta mengalami penurunan yang lebih parah. Banyak hotel yang biasanya mendapatkan penghasilan dari kunjungan instansi pemerintah kini kehilangan sumber pendapatan utama mereka.
Lebih dari 30% hotel melaporkan kerugian pendapatan lebih dari 40% dibandingkan tahun lalu. Ketika permintaan menurun, tarif kamar juga ikut terpengaruh, dan hotel-hotel dengan tarif rendah cenderung menurunkan harga untuk menarik lebih banyak tamu. Hal ini dapat menciptakan pasar yang sangat sensitif terhadap harga, yang bisa mengganggu pertumbuhan jangka panjang. Banyak responden percaya bahwa situasi sulit ini mungkin akan berlanjut selama enam bulan ke depan atau bahkan lebih lama.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menyebabkan penurunan tingkat hunian hotel di Indonesia?
A
Penurunan tingkat hunian hotel di Indonesia disebabkan oleh kebijakan penghematan anggaran pemerintah yang mengurangi permintaan terhadap layanan perhotelan.
Q
Bagaimana kebijakan penghematan anggaran pemerintah mempengaruhi industri perhotelan?
A
Kebijakan penghematan anggaran pemerintah mengakibatkan pemangkasan anggaran perjalanan dinas, sehingga hotel-hotel kehilangan sumber pendapatan utama dari kunjungan instansi pemerintah.
Q
Apa hasil survei yang dilakukan oleh PHRI dan Horwath HTL?
A
Hasil survei menunjukkan bahwa tingkat hunian hotel mengalami penurunan hingga 35% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, dengan rata-rata hanya berkisar 20% secara nasional.
Q
Mengapa hotel-hotel low-tier mengorbankan tarif kamar?
A
Hotel-hotel low-tier mengorbankan tarif kamar untuk mempertahankan volume bisnis ketika permintaan melemah.
Q
Apa yang diyakini oleh lebih dari 50% responden mengenai situasi industri perhotelan ke depan?
A
Lebih dari 50% responden percaya bahwa situasi ini dapat berlanjut setidaknya selama 6 bulan ke depan, jika tidak lebih lama lagi.

Rangkuman Berita Serupa

Diam-Diam Buruh Harian Hotel Sudah Dirumahkan, Pegawai Tetap Nyusul?CNBCIndonesia
Finansial
1 bulan lalu
101 dibaca

Diam-Diam Buruh Harian Hotel Sudah Dirumahkan, Pegawai Tetap Nyusul?

Nasib Bisnis Hotel di RI Terancam, Tanda-Tanda Negatif BermunculanCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
39 dibaca

Nasib Bisnis Hotel di RI Terancam, Tanda-Tanda Negatif Bermunculan

2025 Bisa Jadi Tahun yang Buruk Bagi Industri Hotel RI, Ini AlasannyaCNBCIndonesia
Finansial
1 bulan lalu
38 dibaca

2025 Bisa Jadi Tahun yang Buruk Bagi Industri Hotel RI, Ini Alasannya

Warning! Ekonomi RI Rawan Tertekan di Kuartal I-2025CNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
103 dibaca

Warning! Ekonomi RI Rawan Tertekan di Kuartal I-2025

Prabowo: Fundamental Ekonomi Indonesia Kuat!CNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
102 dibaca

Prabowo: Fundamental Ekonomi Indonesia Kuat!

IHSG Jeblok 6%! Analis Sebut Indonesia Belum Sembuh dari PandemiCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
62 dibaca

IHSG Jeblok 6%! Analis Sebut Indonesia Belum Sembuh dari Pandemi