Semua
Vivaldi menggabungkan Proton VPN ke dalam peramban webnya.
Courtesy of TheVerge
Teknologi
Keamanan Siber

Vivaldi menggabungkan Proton VPN ke dalam peramban webnya.

27 Mar 2025, 17.44 WIB
80 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Vivaldi dan Proton VPN menawarkan solusi privasi yang terintegrasi untuk pengguna.
  • Kemitraan ini mencerminkan nilai-nilai Eropa dalam teknologi dan privasi.
  • Versi gratis Proton VPN memberikan akses yang lebih mudah bagi pengguna Vivaldi untuk menjelajahi internet secara aman.
Vivaldi dan Proton telah bekerja sama untuk memudahkan pengguna browser Vivaldi menjelajahi web secara pribadi tanpa perlu mengunduh VPN. Mulai hari ini, versi gratis Proton VPN sudah terintegrasi langsung ke dalam browser Vivaldi, dan dapat diakses dengan masuk ke akun Vivaldi. Fitur ini saat ini hanya tersedia di versi desktop browser Vivaldi. Versi gratis Proton VPN memungkinkan pengguna terhubung ke server di lima negara yang dipilih secara acak dan memberikan kecepatan VPN yang sedang. Pengguna juga bisa mengupgrade ke versi berbayar mulai dari Rp 164.45 ribu ($10) per bulan untuk mendapatkan kecepatan yang lebih cepat dan lebih banyak pilihan server.
Baca juga: Proton Luncurkan Lumo, Asisten AI yang Utamakan Privasi Pengguna
Vivaldi dan Proton mengklaim bahwa kemitraan mereka didasarkan pada nilai-nilai bersama, karena kedua perusahaan ini berasal dari Eropa dan ingin memberikan alternatif yang tidak terpengaruh oleh perusahaan besar di Silicon Valley atau pengawasan negara di China. CEO Vivaldi, Jon Von Tetzchner, menyatakan bahwa ada permintaan yang meningkat untuk solusi yang independen dan berbasis nilai, terutama di tengah ketegangan geopolitik. Dengan menggabungkan Vivaldi dengan layanan yang fokus pada privasi, mereka berharap dapat menarik pengguna baru yang ingin beralih ke browser non-AS.
Sumber: https://theverge.com/news/637118/vivaldi-browser-proton-vpn-integration-availability

Artikel Serupa

Mengenal Alternatif Peramban Web dengan AI, Privasi, dan Kesejahteraan PenggunaTechCrunch
Teknologi
18 hari lalu
67 dibaca

Mengenal Alternatif Peramban Web dengan AI, Privasi, dan Kesejahteraan Pengguna

Opera Neon: Browser AI Baru yang Bantu Kerjakan Tugas Internet OtomatisTheVerge
Teknologi
2 bulan lalu
52 dibaca

Opera Neon: Browser AI Baru yang Bantu Kerjakan Tugas Internet Otomatis

Nord Security: Dari Lithuania ke Unicorn dalam Keamanan SiberYahooFinance
Teknologi
3 bulan lalu
64 dibaca

Nord Security: Dari Lithuania ke Unicorn dalam Keamanan Siber

Eropa Dorong Kemandirian Teknologi di Tengah Ketidakpastian Hubungan dengan ASTheJakartaPost
Teknologi
3 bulan lalu
104 dibaca

Eropa Dorong Kemandirian Teknologi di Tengah Ketidakpastian Hubungan dengan AS

Mengapa Beralih dari Layanan Digital AS Bisa Melindungi Privasi AndaWired
Teknologi
4 bulan lalu
73 dibaca

Mengapa Beralih dari Layanan Digital AS Bisa Melindungi Privasi Anda

Cape membuka beta rencana seluler pertama yang mengutamakan privasi seharga Rp 1.63 juta ($99) /bulan, menjalin kesepakatan dengan Proton, mengumpulkan Rp 493.35 miliar ($30 juta) .TechCrunch
Bisnis
4 bulan lalu
37 dibaca

Cape membuka beta rencana seluler pertama yang mengutamakan privasi seharga Rp 1.63 juta ($99) /bulan, menjalin kesepakatan dengan Proton, mengumpulkan Rp 493.35 miliar ($30 juta) .