Courtesy of TechCrunch
Ikhtisar 15 Detik
- Certiverse menawarkan solusi biaya rendah untuk pengembangan ujian sertifikasi.
- Pendanaan yang diperoleh akan digunakan untuk meningkatkan automasi platform.
- CEO Ruben Garcia memiliki pengalaman sebelumnya dalam industri sertifikasi yang mendukung visi Certiverse.
Certiverse, sebuah platform sertifikasi, baru saja mengumpulkan dana sebesar Rp 180.90 miliar ($11 juta) dalam putaran pendanaan Seri A yang dipimpin oleh Cherryrock Capital. Didirikan oleh Ruben Garcia, Pablo Meyer, dan Federico Lopez pada tahun 2023, Certiverse membantu organisasi membuat ujian sertifikasi dengan biaya yang jauh lebih rendah dibandingkan metode tradisional. Menurut Garcia, biaya untuk mengembangkan program sertifikasi bisa mencapai Rp 2.47 juta ($150.000) , tetapi klien mereka dapat membuat hingga 10 ujian dalam setahun dengan biaya kurang dari Rp 164.45 ribu ($10.000) per ujian.
Garcia, yang sebelumnya juga terlibat dalam industri sertifikasi, mengatakan bahwa mendapatkan sertifikasi bisa mengubah hidup seseorang. Dengan dana baru ini, Certiverse berencana untuk menambah otomatisasi pada platform mereka agar lebih mudah digunakan. Tujuan mereka adalah untuk meluncurkan 1.000 klien dan mitra baru di Certiverse.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa itu Certiverse?A
Certiverse adalah platform yang memungkinkan organisasi untuk mengembangkan ujian sertifikasi dengan biaya yang lebih rendah.Q
Siapa pendiri Certiverse?A
Certiverse didirikan oleh Ruben Garcia, Pablo Meyer, dan Federico Lopez.Q
Berapa jumlah pendanaan yang berhasil dikumpulkan Certiverse?A
Certiverse berhasil mengumpulkan $11 juta dalam pendanaan Seri A.Q
Apa tujuan penggunaan dana yang diperoleh Certiverse?A
Dana yang diperoleh akan digunakan untuk menambah automasi pada platform.Q
Mengapa biaya pengembangan ujian sertifikasi menjadi lebih rendah di Certiverse?A
Biaya pengembangan ujian sertifikasi di Certiverse bisa kurang dari $10,000 per ujian, dibandingkan dengan $150,000 pada penyedia tradisional.