Courtesy of YahooFinance

Ken Fisher dan Prospek Oracle sebagai Saham Pertumbuhan di Tengah Gejolak Pasar

29 Mar 2025, 21.16 WIB

303 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Oracle Corp menunjukkan pertumbuhan yang kuat dalam pendapatan dan laba, terutama dalam layanan cloud.
Ken Fisher percaya bahwa reaksi pasar terhadap tarif sering kali berlebihan dan tidak mencerminkan dampak sebenarnya.
Saham AI dipandang memiliki potensi yang lebih besar untuk memberikan imbal hasil yang lebih tinggi dibandingkan dengan saham tradisional seperti Oracle Corp.

Ken Fisher adalah seorang miliarder dan investor terkenal yang memiliki perusahaan Fisher Investments. Dia memiliki kekayaan sebesar Rp 184.18 triliun ($11,2 miliar) dan dikenal karena pandangannya yang tajam tentang pasar saham. Dalam artikel ini, kita membahas salah satu pilihan saham pertumbuhan teratasnya, yaitu Oracle Corp (NYSE:ORCL), yang merupakan perusahaan teknologi yang mengembangkan perangkat lunak dan layanan cloud. Saham Oracle telah meningkat 230% dalam lima tahun terakhir, jauh lebih tinggi dibandingkan dengan kenaikan 143% indeks Nasdaq 100.

Oracle baru-baru ini melaporkan hasil keuangan yang solid, dengan pendapatan mencapai Rp 231.87 triliun ($14,1 miliar) pada kuartal ketiga tahun fiskal 2025, didorong oleh peningkatan 23% dalam pendapatan cloud. Perusahaan ini juga memperkirakan pertumbuhan pendapatan sebesar 15% untuk tahun fiskal berikutnya. Permintaan yang kuat untuk infrastruktur cloud, terutama untuk pelatihan dan inferensi kecerdasan buatan (AI), menjadi faktor utama di balik pertumbuhan ini.

Meskipun Oracle menunjukkan potensi yang baik sebagai investasi, penulis artikel ini percaya bahwa saham-saham AI lainnya mungkin menawarkan peluang yang lebih besar untuk mendapatkan keuntungan dalam waktu yang lebih singkat. Artikel ini juga menyarankan untuk melihat saham AI yang lebih menjanjikan yang diperdagangkan dengan harga di bawah lima kali laba.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/oracle-corp-orcl-among-billionaire-141616162.html

Analisis Kami

"Oracle telah membuktikan dirinya sebagai perusahaan teknologi yang adaptif dengan fokus kuat pada cloud dan AI, sehingga menjadi pilihan investasi yang stabil dan menjanjikan untuk jangka menengah hingga panjang. Namun, di era dimana teknologi AI bergerak sangat cepat, fokus pada saham AI yang lebih murni bisa memberikan peluang keuntungan yang jauh lebih tinggi bagi investor yang siap mengambil risiko lebih besar."

Analisis Ahli

Ken Fisher

"Tarif adalah alat negosiasi dan dampaknya seringkali berlebihan di pasar; penting untuk melihat peluang jangka panjang saat terjadi volatilitas semacam ini."

Cliff Asness

"Saham saham AI memberikan potensi pertumbuhan luar biasa dan merupakan area kunci yang layak mendapatkan perhatian investasi serius dalam waktu dekat."

Prediksi Kami

Oracle kemungkinan akan terus menunjukkan pertumbuhan pendapatan yang solid terutama di layanan cloud AI, namun saham-saham AI yang lebih spesifik kemungkinan akan mendominasi pasar dengan pengembalian yang lebih cepat dan lebih tinggi.