Courtesy of Axios
Meta, perusahaan induk Facebook, telah mengembangkan teknologi AI yang kuat dengan memanfaatkan banyak data pengguna. Mereka menggunakan informasi yang dibagikan secara publik di Facebook dan Instagram untuk melatih sistem AI mereka. Meskipun pengguna tidak dapat memilih untuk tidak membagikan data mereka, Meta memberikan opsi untuk menghapus data dari percakapan dengan chatbot AI mereka. Meta AI kini digunakan oleh lebih dari 500 juta orang setiap bulan dan berencana untuk menciptakan konten yang lebih personal dan menarik bagi pengguna.
Meta juga sedang menguji berbagai fitur baru, seperti menghasilkan gambar berdasarkan foto pengguna dan merangkum komentar dengan AI. Dengan layanan yang didukung iklan dan gratis, Meta berharap pengguna akan menghabiskan lebih banyak waktu di platform mereka. Ini menjadi penting untuk melihat bagaimana konten yang dihasilkan AI dapat menarik perhatian pengguna dan bagaimana iklan yang ditampilkan akan berubah seiring dengan penggunaan teknologi ini.