Courtesy of TechCrunch

ChatGPT 4o Mudah Buat Tanda Terima Palsu, Potensi Risiko Penipuan Meningkat

01 Apr 2025, 04.19 WIB

141 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Teknologi AI dapat digunakan untuk menghasilkan konten yang sangat realistis, termasuk penerimaan palsu.
OpenAI berusaha untuk mengatur penggunaan teknologi sambil memberikan kebebasan kreatif kepada pengguna.
Ada risiko signifikan terkait dengan penyalahgunaan teknologi ini untuk penipuan dan aktivitas ilegal lainnya.

Bulan ini, ChatGPT meluncurkan generator gambar baru yang lebih baik dalam membuat teks di dalam gambar. Namun, beberapa orang mulai menggunakan teknologi ini untuk membuat kwitansi restoran palsu, yang bisa menjadi alat bagi penipu. Seorang pengguna media sosial, Deedy Das, membagikan foto kwitansi palsu untuk restoran steak di San Francisco yang dibuat dengan model baru ini. Contoh lain yang ditemukan menunjukkan kwitansi yang terlihat sangat nyata, bahkan ada yang dibuat dengan efek noda makanan untuk menambah kesan autentik.

TechCrunch juga mencoba menggunakan model ini dan berhasil membuat kwitansi palsu untuk Applebee’s di San Francisco. Namun, ada beberapa kesalahan yang menunjukkan bahwa kwitansi tersebut palsu, seperti penggunaan koma alih-alih titik pada total dan perhitungan yang tidak sesuai. Meskipun demikian, penipu bisa dengan mudah memperbaiki kesalahan ini menggunakan perangkat lunak pengeditan foto atau dengan memberikan perintah yang lebih tepat.

Seorang juru bicara OpenAI mengatakan bahwa semua gambar yang dihasilkan memiliki metadata yang menunjukkan bahwa mereka dibuat oleh ChatGPT. OpenAI berusaha untuk memberikan kebebasan kreatif kepada pengguna, dan mereka percaya bahwa kwitansi palsu bisa digunakan untuk tujuan yang tidak curang, seperti mengajarkan literasi keuangan atau membuat seni dan iklan produk. Namun, mereka juga mengawasi penggunaan teknologi ini untuk mencegah penipuan.

--------------------

Analisis Kami: Kemampuan AI dalam membuat gambar tanda terima palsu memang membuka peluang besar untuk penipuan, sehingga perlu segera dikembangkan metode deteksi yang lebih efektif dan edukasi publik agar lebih waspada. Di sisi lain, pembatasan berlebihan terhadap teknologi ini bisa menghambat inovasi kreatif yang juga memiliki nilai positif bagi masyarakat.

--------------------

Analisis Ahli:

Taya Christianson: OpenAI berkomitmen untuk memberikan kebebasan kreatif sambil berhati-hati dengan potensi penyalahgunaan, serta selalu memantau dan menindak pelanggaran sesuai kebijakan penggunaan.

--------------------

What's Next: Penggunaan teknologi seperti ChatGPT 4o dalam pembuatan tanda terima palsu akan meningkat dan berpotensi disalahgunakan oleh pelaku kriminal untuk penipuan keuangan, namun regulasi dan alat deteksi bisa berkembang untuk meminimalisir dampak negatifnya.

Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/03/31/chatgpts-new-image-generator-is-really-good-at-faking-receipts/

Pertanyaan Terkait

Apa yang diumumkan oleh ChatGPT bulan ini?

ChatGPT mengumumkan model 4o yang memiliki kemampuan lebih baik dalam menghasilkan gambar, termasuk teks di dalam gambar.

Bagaimana orang menggunakan teknologi baru ini?

Orang menggunakan teknologi ini untuk membuat penerimaan palsu, yang dapat disalahgunakan untuk penipuan.

Apa yang dikatakan OpenAI tentang penerimaan palsu?

OpenAI menyatakan bahwa mereka mengambil tindakan terhadap pelanggaran kebijakan penggunaan dan berusaha memberikan kebebasan kreatif kepada pengguna.

Siapa Deedy Das dan apa yang ia tunjukkan?

Deedy Das adalah seorang investor yang memposting contoh penerimaan palsu yang dihasilkan oleh model 4o di media sosial.

Apa risiko yang terkait dengan kemampuan baru ini?

Risiko terkait termasuk potensi penyalahgunaan untuk mendapatkan penggantian biaya palsu dan penipuan lainnya.