Courtesy of YahooFinance
Prospek Cerah Saham Amazon Meski Konsumen AS Melambat
01 Apr 2025, 19.49 WIB
56 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Saham Amazon memiliki prospek jangka panjang yang positif meskipun ada perlambatan belanja konsumen di AS.
- Amazon dianggap undervalued dibandingkan dengan pesaingnya seperti Walmart dan Costco.
- Pertumbuhan bisnis iklan dan AWS menjadi pendorong utama bagi pendapatan Amazon di masa depan.
Scott Devitt, seorang Managing Director di Wedbush, mengatakan bahwa meskipun Amazon (AMZN) mungkin akan mengalami dampak negatif dalam jangka pendek akibat penurunan pengeluaran konsumen di AS, prospek jangka panjang untuk saham AMZN sangat baik. Ia percaya bahwa saham Amazon saat ini dinilai terlalu rendah dibandingkan dengan pesaingnya seperti Walmart (WMT) dan Costco (COST). Devitt menilai bahwa bisnis Amazon secara keseluruhan kurang dihargai oleh pasar.
Devitt menjelaskan bahwa bisnis ritel Amazon terus berkembang dan mendapatkan pangsa pasar secara global, sementara bisnis iklannya tumbuh antara 15% hingga 20% setiap tahun. Selain itu, unit cloud Amazon, AWS, menghasilkan penjualan sebesar Rp 1.64 quadriliun ($100 miliar) setiap tahun dan diperkirakan akan tumbuh sebesar 20% per tahun selama lima tahun ke depan. Ia memiliki target harga sebesar Rp 4.60 juta ($280) untuk saham AMZN dan memberikan rating "Outperform".
Meskipun ada potensi besar untuk investasi di AMZN, penulis artikel ini percaya bahwa beberapa saham AI mungkin menawarkan imbal hasil yang lebih tinggi dalam waktu yang lebih singkat. Jika kamu mencari saham AI yang menjanjikan dan diperdagangkan dengan harga di bawah 5 kali laba, ada laporan tentang saham AI termurah yang bisa kamu cek.
--------------------
Analisis Kami: Penilaian Amazon yang saat ini lebih rendah dibandingkan dengan pesaing utamanya menunjukkan pasar masih meremehkan potensi pertumbuhan teknologi dan ritel digitalnya. Investor yang bersabar akan mendapat keuntungan dari kenaikan valuasi seiring pertumbuhan kuat AWS dan ekspansi globalnya.
--------------------
Analisis Ahli:
Scott Devitt: Amazon saat ini sangat undervalued dan memiliki peluang pertumbuhan yang sangat besar terutama di bisnis cloud dan iklan, dengan target harga saham $280 dan rekomendasi Outperform.
--------------------
What's Next: Saham Amazon kemungkinan akan mengalami kenaikan nilai secara bertahap dalam jangka menengah hingga panjang saat pasar mulai menyadari nilai sebenarnya dari bisnis Amazon yang terus bertumbuh.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/amazon-amzn-longer-term-outlook-124942219.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/amazon-amzn-longer-term-outlook-124942219.html