Courtesy of YahooFinance

Saham Lucid Naik Karena Minat Tesla, Tapi Tantangan Keuangan Tetap Besar

02 Apr 2025, 02.07 WIB

106 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Lucid Group mengalami peningkatan minat dari pemilik Tesla yang mencari alternatif.
Gravity SUV adalah produk terbaru dari Lucid yang memasuki tahap produksi.
Lucid Group masih menghadapi tantangan dalam mencapai profitabilitas dan memperluas pasar.

Saham Lucid Group, perusahaan mobil listrik mewah, mengalami kenaikan sebesar 3,3% pada hari Rabu, meskipun pasar saham lainnya mengalami penurunan. Kenaikan ini terjadi setelah laporan bahwa Lucid melihat peningkatan minat dari pemilik Tesla yang mencari alternatif. CEO sementara Lucid, Marc Winterhoff, menyatakan bahwa banyak pembeli Tesla yang tertarik untuk mencoba mobil Lucid karena mereka sudah terbiasa dengan teknologi mobil listrik.

Lucid Group juga diuntungkan karena sebagian besar produksinya dilakukan di Amerika Serikat, sehingga mungkin terhindar dari dampak tarif perdagangan yang baru diterapkan. Namun, meskipun ada optimisme, Lucid masih menghadapi tantangan besar. SUV Gravity, model terbaru mereka, dijual mulai dari harga Rp 1.31 miliar ($79,900) , yang berarti hanya dapat dijangkau oleh segmen pasar yang terbatas. Perusahaan perlu menemukan cara untuk memproduksi mobil yang lebih terjangkau agar dapat meningkatkan penjualan.

Selain itu, Lucid masih beroperasi dengan kerugian, dan ada keraguan apakah mereka dapat memangkas biaya untuk mencapai keuntungan yang diharapkan oleh investor. Sebelum memutuskan untuk membeli saham Lucid, penting untuk mempertimbangkan bahwa ada banyak saham lain yang dianggap lebih menjanjikan oleh para analis.

--------------------

Analisis Kami: Meskipun minat dari pemilik Tesla memberikan sinyal positif, harga tinggi Gravity SUV membatasi potensi ekspansi pasar Lucid di segmen menengah ke bawah. Tanpa pengendalian biaya dan pencapaian profitabilitas, investor sepertinya masih harus bersabar menunggu terobosan yang lebih signifikan dari Lucid.

--------------------

Analisis Ahli:

Johnny Rice: Lucid menghadapi tantangan besar dalam hal profitabilitas, dan meskipun ada optimisme tentang peningkatan penjualan, saya ragu perusahaan dapat memotong biaya secara drastis untuk memenuhi harapan pasar.

--------------------

What's Next: Lucid kemungkinan akan terus menarik minat pembeli kendaraan listrik mewah, terutama dari pemilik Tesla, namun pertumbuhan jangka panjang akan bergantung pada kemampuannya menurunkan biaya dan memperluas pasar ke segmen yang lebih terjangkau.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/why-lucid-group-stock-soaring-190700437.html