Courtesy of SCMP

China’s Loongson meluncurkan chip ‘era AI’ di tengah upaya kemandirian.

03 Apr 2025, 18.30 WIB

56 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Loongson Technology meluncurkan prosesor baru yang fokus pada AI dan pengendalian industri.
Prosesor ini menggunakan arsitektur LoongArch dan dilengkapi dengan GPGPU untuk meningkatkan kinerja.
Perusahaan berkomitmen untuk membangun ekosistem teknologi informasi yang mandiri.

Perusahaan semikonduktor asal China, Loongson Technology, baru saja meluncurkan chip generasi terbaru mereka yang disebut 2K3000 dan 3B6000M. Chip ini dirancang untuk memasuki era baru prosesor AI dan memiliki dua versi yang berbeda, satu untuk aplikasi kontrol industri dan satu lagi untuk perangkat mobile. Keduanya memiliki delapan inti CPU yang menggunakan arsitektur set instruksi LoongArch yang dikembangkan sendiri oleh Loongson.

Chip ini juga dilengkapi dengan GPU (unit pemrosesan grafis) yang dapat digunakan untuk komputasi umum, yang diklaim memberikan peningkatan kinerja yang signifikan dibandingkan pendahulunya. Dengan kemampuan ini, chip baru ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja dalam komputasi umum dan akselerasi AI.

Loongson menyatakan bahwa mereka sedang membangun ekosistem perangkat lunak untuk mendukung chip baru ini. Banyak produsen yang bergerak di bidang sistem kontrol industri dan solusi teknologi informasi sudah mulai mengintegrasikan prosesor ini ke dalam desain produk mereka. Ini menunjukkan langkah besar Loongson dalam menciptakan ekosistem teknologi informasi yang mandiri.

Sumber: https://www.scmp.com/tech/big-tech/article/3305100/tech-war-china-claims-ai-chip-progress-loongson-unveils-cpus-amid-self-sufficiency-push?module=top_story&pgtype=section