Courtesy of YahooFinance
Ikhtisar 15 Detik
- Volkswagen akan mengenakan biaya impor akibat tarif yang tinggi.
- Tarif yang dikenakan oleh AS dapat berdampak negatif pada pertumbuhan industri otomotif.
- Volkswagen berkomitmen untuk memberikan informasi yang jelas kepada dealer dan konsumen.
Volkswagen, perusahaan mobil asal Jerman, akan mengenakan "biaya impor" pada kendaraan yang terkena tarif 25% yang diberlakukan oleh Presiden AS, Donald Trump. Mereka telah menghentikan pengiriman mobil melalui kereta dari Meksiko dan menahan mobil yang tiba dengan kapal dari Eropa. Tarif ini akan mempengaruhi lebih dari Rp 7.56 quadriliun ($460 miliar) impor kendaraan dan suku cadang mobil setiap tahun.
Volkswagen memberi tahu para dealer bahwa mereka akan memberikan informasi lebih lanjut tentang strategi harga untuk mobil yang terkena tarif ini pada pertengahan April, dan berencana untuk mulai mendistribusikan mobil tersebut ke toko-toko pada akhir bulan. Mereka ingin tetap transparan dalam menghadapi ketidakpastian ini.
Perusahaan juga menyatakan bahwa tarif yang dikenakan oleh AS dan tarif balasan dari negara lain dapat berdampak negatif pada pertumbuhan dan kesejahteraan di AS dan area ekonomi lainnya.