Courtesy of YahooFinance
Super Micro Computer dan Peluang Saham AI di Tengah Ancaman Resesi Global
04 Apr 2025, 03.35 WIB
79 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Super Micro Computer, Inc. menunjukkan tanda-tanda pemulihan setelah masalah pengajuan SEC.
- Risiko resesi meningkat akibat kebijakan tarif yang baru diumumkan.
- Saham AI diperkirakan akan memberikan pengembalian yang lebih tinggi dalam waktu dekat dibandingkan dengan SMCI.
Artikel ini membahas tentang Super Micro Computer, Inc. (NASDAQ:SMCI) dan posisinya di antara 10 saham terbaik yang diperhatikan investor saat menghadapi kemungkinan resesi. Dengan meningkatnya ketidakpastian ekonomi akibat tarif baru yang diumumkan oleh Presiden Donald Trump, banyak analis memperkirakan kemungkinan resesi meningkat. Goldman Sachs bahkan memperkirakan ada 35% kemungkinan resesi dalam 12 bulan ke depan.
Jeff Pierce dari Charles Schwab menyatakan bahwa masalah terkait pengajuan SEC Super Micro kini sudah teratasi, dan perusahaan ini mulai menunjukkan tanda-tanda pertumbuhan. Beberapa firma Wall Street, seperti JPMorgan dan Rosenblatt, memberikan penilaian positif terhadap saham ini, dengan harapan bahwa permintaan untuk server berbasis Blackwell akan meningkat. Mereka juga memperkirakan pendapatan perusahaan akan meningkat dalam 12 bulan ke depan.
Meskipun Super Micro memiliki potensi, penulis artikel ini percaya bahwa saham-saham yang berhubungan dengan kecerdasan buatan (AI) mungkin memberikan hasil yang lebih baik dalam waktu yang lebih singkat. Mereka menyarankan untuk mencari saham AI yang lebih menjanjikan dan memiliki rasio harga terhadap laba yang lebih rendah dari 5 kali.
--------------------
Analisis Kami: Meskipun SMCI sedang dalam fase pemulihan setelah isu pengarsipan SEC, persaingan ketat dan tekanan margin menjadi tantangan utama. Investor sebaiknya tetap waspada dan mempertimbangkan diversifikasi ke saham AI yang lebih undervalued dan memiliki prospek pertumbuhan lebih agresif di tengah situasi ekonomi yang tidak pasti.
--------------------
Analisis Ahli:
Jeff Pierce: Masalah pengarsipan SEC sudah diatasi dan SMCI mulai menunjukkan tanda-tanda pertumbuhan yang menjanjikan.
Kara Reynolds: Ketidakpastian dan ketegangan perdagangan dapat memicu penurunan belanja konsumen dan bisnis yang akhirnya mendorong Amerika Serikat ke resesi.
--------------------
What's Next: Kondisi pasar yang penuh ketidakpastian dan risiko resesi akan mendorong investor lebih selektif memilih saham, khususnya memperhatikan perusahaan teknologi seperti SMCI dan saham AI murah yang memiliki potensi pertumbuhan lebih kuat dalam jangka pendek hingga menengah.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/analysts-turning-bullish-super-micro-203511319.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/analysts-turning-bullish-super-micro-203511319.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan peningkatan risiko resesi menurut Goldman Sachs?A
Goldman Sachs memperkirakan kemungkinan resesi meningkat menjadi 35% karena ketidakpastian ekonomi yang disebabkan oleh tarif baru.Q
Apa yang dikatakan Jeff Pierce tentang masalah pengajuan SEC Super Micro Computer?A
Jeff Pierce menyatakan bahwa masalah pengajuan SEC Super Micro Computer kini sudah teratasi dan perusahaan tersebut menuju pertumbuhan.Q
Mengapa Super Micro Computer, Inc. dianggap sebagai salah satu saham yang menarik untuk ditonton?A
Super Micro Computer, Inc. dianggap menarik karena potensi pertumbuhannya setelah mengatasi masalah SEC dan permintaan yang meningkat untuk server berbasis Blackwell.Q
Apa yang dilakukan JPMorgan terkait peringkat saham Super Micro Computer?A
JPMorgan meningkatkan peringkat saham Super Micro Computer dari underweight menjadi netral dengan target harga yang lebih tinggi.Q
Mengapa AI stocks dianggap lebih menjanjikan dibandingkan SMCI?A
AI stocks dianggap lebih menjanjikan karena potensi pertumbuhannya yang lebih tinggi dalam waktu singkat dibandingkan dengan SMCI.