Courtesy of YahooFinance

Taseko Mines dan Prospek Saham Tembaga Terbaik di Tengah Lonjakan Harga Global

05 Apr 2025, 22.22 WIB

112 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Taseko Mines Limited memiliki potensi pertumbuhan yang signifikan dalam produksi tembaga.
Kenaikan harga tembaga dipicu oleh kebijakan tarif impor baru dari pemerintah AS.
Permintaan global untuk tembaga diperkirakan akan meningkat seiring dengan adopsi teknologi ramah lingkungan.

Taseko Mines Limited (NYSEAMERICAN:TGB) adalah perusahaan pertambangan asal Kanada yang fokus pada produksi tembaga. Perusahaan ini memiliki tambang utama di Gibraltar, British Columbia, dan proyek pengembangan di Florence, Arizona. Taseko Mines mencatatkan hasil yang baik dengan EBITDA yang disesuaikan sebesar Rp 3.68 triliun ($224 juta) untuk tahun 2024 dan berharap dapat memproduksi tembaga dari proyek Florence sebelum akhir tahun 2025.

Pasar tembaga saat ini sedang naik, terutama setelah pemerintah AS menerapkan tarif tinggi pada barang impor, yang menyebabkan lonjakan harga tembaga. Permintaan global untuk tembaga diperkirakan akan meningkat 70% hingga tahun 2050, didorong oleh teknologi ramah lingkungan dan kendaraan listrik. Meskipun ada tantangan dalam memenuhi permintaan ini, banyak investor yang tertarik untuk berinvestasi di saham tembaga.

Taseko Mines berada di peringkat ketiga dalam daftar saham tembaga terbaik menurut analis Wall Street, dengan potensi kenaikan harga saham sebesar 62,62%. Meskipun kepemilikan institusi terhadap saham ini relatif rendah, banyak investor melihatnya sebagai peluang menarik untuk diversifikasi portofolio mereka. Namun, penulis artikel ini juga menyarankan untuk mempertimbangkan saham AI yang mungkin memberikan keuntungan lebih besar dalam waktu yang lebih singkat.

--------------------

Analisis Kami: Taseko Mines Limited menunjukkan potensi investasi yang sangat menarik terutama karena proyek Florence dan kuatnya produksi di Gibraltar. Namun, investor perlu tetap waspada dengan volatilitas jangka pendek akibat kebijakan perdagangan dan tantangan industri penambangan yang tidak bisa diabaikan.

--------------------

Analisis Ahli:

The Wall Street Journal: Tarif impor di AS menyebabkan perubahan fundamental dalam perdagangan global tembaga yang mendongkrak harga domestik.

CNBC: Pertumbuhan permintaan tembaga akan didorong oleh adopsi teknologi green energy dan kendaraan listrik dalam jangka panjang.

--------------------

What's Next: Permintaan tembaga akan terus meningkat secara signifikan hingga 2050, sementara ketersediaan pasokan akan menghadapi tantangan besar, sehingga harga tembaga dan saham terkait diperkirakan tetap tinggi dalam jangka panjang.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/taseko-mines-limited-tgb-among-152215165.html