Courtesy of YahooFinance

Posisi AppLovin dalam Persaingan Saham AI dan Kontroversi Terbarunya

05 Apr 2025, 10.08 WIB

64 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

AppLovin menghadapi tantangan dari laporan negatif tetapi tetap mendapat dukungan dari analis.
OpenAI sedang dalam proses penggalangan dana besar untuk mendukung ambisi pertumbuhannya.
Perusahaan yang mengadopsi AI mungkin mengalami kesulitan awal tetapi dapat mencapai kinerja yang lebih baik dalam jangka panjang.

Artikel ini membahas posisi AppLovin Corporation (NASDAQ:APP) dalam dunia berita dan investasi AI. Menurut sebuah studi yang dipresentasikan di konferensi Bank Sentral Eropa, perusahaan yang berhasil bertahan setelah mengadopsi kecerdasan buatan (AI) akan dapat memanfaatkan AI untuk berkembang di masa depan. Meskipun awalnya produktivitas mereka menurun setelah mengganti pekerja manusia dengan robot, seiring waktu, perusahaan-perusahaan ini dapat meningkatkan penjualan, produktivitas, dan lapangan kerja.

Sementara perusahaan tradisional berlomba-lomba mengadopsi AI, perusahaan AI seperti OpenAI juga berusaha untuk meningkatkan penelitian dan alat mereka. OpenAI baru-baru ini mengumumkan rencana untuk mengumpulkan dana sebesar Rp 657.80 triliun ($40 miliar) dengan dukungan dari SoftBank Group. Namun, ada syarat bahwa OpenAI harus beralih menjadi perusahaan yang mencari keuntungan pada akhir tahun ini.

AppLovin, yang menyediakan platform pemasaran berbasis AI, baru-baru ini menghadapi laporan dari penjual pendek yang mengklaim bahwa perusahaan tersebut telah salah menggambarkan platform AI-nya. Meskipun ada kekhawatiran ini, analis dari Citi tetap memberikan peringkat "Beli" untuk saham AppLovin dengan target harga yang tinggi. Meskipun AppLovin memiliki potensi, ada saham AI lain yang dianggap lebih menjanjikan untuk investasi.

--------------------

Analisis Kami: Meskipun potensi AppLovin sebagai pemain AI cukup kuat, risiko yang muncul dari tuduhan short seller dan kebijakan Apple harus diperhatikan dengan serius oleh investor. Dalam iklim investasi AI yang sangat kompetitif, perusahaan yang mampu transparan dan berinovasi akan lebih berpeluang untuk bertahan dan berkembang.

--------------------

Analisis Ahli:

Kristina McElheran: Perubahan teknologi seperti AI memang menyebabkan turbulensi awal, namun perusahaan yang mengadopsi lebih cepat pada akhirnya akan memenangkan keunggulan kompetitif dalam jangka panjang.

--------------------

What's Next: AppLovin kemungkinan akan terus menghadapi tekanan dari tuduhan dan analisa pasar, tetapi jika berhasil mengelola isu tersebut, perusahaan dapat tetap relevan dan tumbuh seiring meningkatnya penggunaan AI dalam pemasaran digital.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/applovin-app-defends-ai-strategy-030858436.html

Pertanyaan Terkait

Apa yang ditemukan dalam studi yang dipresentasikan di konferensi Bank Sentral Eropa?

Studi tersebut menemukan bahwa perusahaan yang mengadopsi AI awalnya mengalami penurunan produktivitas setelah menggantikan pekerja manusia dengan robot.

Apa yang dikatakan Citi tentang laporan penjual pendek terhadap AppLovin?

Citi menyatakan bahwa klaim tentang AppLovin tidak 'terutama kredibel' dan mempertahankan peringkat 'Beli' untuk sahamnya.

Mengapa OpenAI sedang menggalang dana besar?

OpenAI sedang menggalang dana besar untuk mendukung rencana ambisiusnya dan beralih ke model profit.

Apa yang terjadi pada produktivitas perusahaan yang mengadopsi AI di sektor manufaktur?

Perusahaan yang mengadopsi AI di sektor manufaktur mengalami penurunan produktivitas di awal, tetapi kemudian mulai berkinerja lebih baik dalam penjualan dan produktivitas.

Mengapa hedge fund tertarik pada saham AI?

Hedge fund tertarik pada saham AI karena penelitian menunjukkan bahwa meniru pilihan saham terbaik dari hedge fund dapat mengungguli pasar.