Artikel - CEO produsen chip Eropa khawatir tentang kebijakan industri nasionalis

Para CEO dari tiga perusahaan pembuat chip terbesar di Eropa mengungkapkan bahwa permintaan dari pemerintah AS, China, dan Eropa agar setiap wilayah memiliki produksi semikonduktor sendiri justru menjadi hambatan bagi bisnis. Mereka menyatakan bahwa kebijakan industri yang semakin nasionalis dalam dekade terakhir telah menyebabkan ketidakpastian dan fragmentasi dalam pasar. CEO Infineon, Jochen Hanebeck, memperingatkan bahwa jika tren ini berlanjut, situasi akan semakin buruk, terutama dengan adanya kemungkinan tarif yang akan diterapkan.

Ketiga perusahaan tersebut, yaitu Infineon, STMicroelectronics, dan NXP, merupakan pemasok utama chip untuk mobil dan industri lainnya. Mereka saat ini mendapatkan keuntungan besar dari pasar kendaraan listrik di China, sementara pasar chip lainnya di dunia sedang lemah. CEO NXP, Kurt Sievers, menekankan bahwa tidak ada negara yang bisa mendominasi industri chip secara mandiri, dan jika itu mungkin, biayanya akan sangat tinggi sehingga konsumen tidak mampu membeli perangkat yang menggunakan chip.

CEO produsen chip Eropa khawatir tentang kebijakan industri nasionalis

Artikel Serupa

Tim Trump berupaya memperketat kontrol chip terhadap China, lapor Bloomberg News.

Tim Trump Berusaha Memperketat Kontrol Chip Biden Terhadap China

Tidak perlu satu negara mengendalikan industri chip, kata pejabat Taiwan.

Tidak perlu satu negara mengendalikan industri chip, kata pejabat Taiwan.

Industri chip warisan Taiwan merenungkan masa depan saat China menggerogoti pangsa pasar.

Pembuat chip mengatakan ancaman tarif Trump membayangi prospek mereka.

Kelompok chip komputer SEMI mengatakan bahwa Uni Eropa perlu memiliki kebijakan industri yang tegas.