Courtesy of TechCrunch
Ikhtisar 15 Detik
- Rippling menghadapi tantangan dalam melayani Alex Bouaziz karena lokasi Bouaziz di Dubai.
- Deel dituduh terlibat dalam skandal suap yang melibatkan karyawan Rippling.
- Lingkungan hukum di UAE menyulitkan proses ekstradisi bagi mereka yang terlibat dalam kasus ini.
Dubai, UAE - Rippling sedang berusaha untuk melayani CEO Deel, Alex Bouaziz, sebagai bagian dari gugatan besar di Irlandia. Namun, upaya ini menjadi rumit karena Bouaziz dan pengacaranya sekarang berada di Dubai, yang dikenal sulit untuk ekstradisi. French bailiffs tidak dapat menemukan Bouaziz di apartemen di Paris minggu lalu.
Gugatan tersebut menuduh Bouaziz menyuap seorang karyawan Rippling di Irlandia, Keith O’Brien. O’Brien mengklaim bahwa Asif Malik, direktur hukum Deel, menawarkan untuk memindahkannya ke Dubai dan membayar biaya hukumnya jika dia menolak bekerja sama dengan Rippling. Bouaziz bukan satu-satunya yang berada di UAE; Malik juga telah pindah ke Dubai.
UAE memiliki reputasi sebagai tempat yang sulit untuk ekstradisi, meskipun negara tersebut telah menyatakan komitmennya untuk bekerja sama dengan mitra internasional dalam penegakan hukum. Ayah Bouaziz, CFO Deel, juga diketahui berada di UAE. Deel dan Bouaziz belum memberikan komentar terkait tuduhan ini, sementara Rippling juga belum memberikan tanggapan.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa yang mengajukan gugatan terhadap Deel?A
Rippling mengajukan gugatan terhadap Deel.Q
Di mana Alex Bouaziz saat ini berada?A
Alex Bouaziz saat ini berada di Dubai.Q
Apa tuduhan yang diajukan terhadap Alex Bouaziz?A
Alex Bouaziz dituduh menyuap karyawan Rippling, Keith O’Brien.Q
Siapa Keith O’Brien dan perannya dalam kasus ini?A
Keith O’Brien adalah karyawan Rippling yang mengklaim telah disuap oleh Deel untuk tidak bekerja sama.Q
Apa yang dilakukan Asif Malik terkait kasus ini?A
Asif Malik dituduh menawarkan untuk memindahkan O’Brien ke Dubai dan membayar biaya hukum sebagai imbalan untuk tidak bekerja sama.