Courtesy of YahooFinance
MicroStrategy Catat Kenaikan Saham 2.400% Berkat Strategi Bitcoin
To highlight the significant returns of MicroStrategy's stock since adopting Bitcoin as its primary treasury reserve asset and compare it with other major stocks.
18 Apr 2025, 21.41 WIB
69 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- MicroStrategy telah menunjukkan pertumbuhan luar biasa dengan mengadopsi Bitcoin sebagai aset cadangan utama.
- Saham MicroStrategy mengungguli banyak perusahaan teknologi terkemuka lainnya dalam hal pertumbuhan nilai.
- Prediksi harga Bitcoin yang tinggi oleh Michael Saylor menunjukkan keyakinan yang kuat terhadap masa depan cryptocurrency.
United States - Michael Saylor, co-founder and executive chairman of MicroStrategy, highlighted the impressive 2,466% return of his firm's stock since August 2020, when it began acquiring Bitcoin. This period is referred to as the Bitcoin Standard Era (BSE), a conceptual metric introduced by Strategy. The BSE return calculates how much Strategy's stock has grown in value since adopting Bitcoin as its primary treasury reserve asset.
Baca juga: MicroStrategy Tambah 430 Bitcoin, Ubah Strategi Terbitkan Saham di Tengah Penurunan Harga
In comparison, other major stocks like NVIDIA, Tesla, Alphabet, Meta Platforms, Microsoft, Apple, and Amazon showed significantly lower returns. Coinbase Global, the leading crypto exchange in the U.S., saw a decline of more than 50% in its stock price since its debut. MicroStrategy is the world's largest corporate holder of Bitcoin, with 531,644 BTC worth Rp 739.04 ribu ($44.94) billion.
Michael Saylor is a strong Bitcoin advocate and predicts that the cryptocurrency will reach Rp 213.78 miliar ($13 m) illion in 20 years. Despite Bitcoin itself offering a return of 614% since August 2020, MicroStrategy's stock performance has far outpaced it. This highlights the company's aggressive Bitcoin acquisition strategy and its impact on its stock value.
--------------------
Analisis Kami: Strategi agresif MicroStrategy dalam mengakumulasi Bitcoin jelas telah membuahkan hasil spektakuler yang jarang terlihat di pasar saham tradisional. Namun, volatilitas Bitcoin tetap menimbulkan risiko besar bagi perusahaan yang terlalu bergantung pada aset digital ini sebagai cadangan utama mereka.
--------------------
Analisis Ahli:
Andreas Antonopoulos: Strategi MicroStrategy menunjukkan bagaimana Bitcoin dapat berfungsi sebagai aset cadangan yang dapat mengungguli investasi tradisional dalam jangka panjang, namun penting untuk memahami risiko volatilitas yang signifikan.
Cathy Wood: Keputusan MicroStrategy mencerminkan tren yang lebih luas di antara perusahaan teknologi untuk mengintegrasikan aset kripto, yang bisa mengubah lanskap keuangan korporat secara fundamental.
--------------------
What's Next: Dengan tren performa saham yang mengesankan berkat Bitcoin, kemungkinan perusahaan lain akan meniru strategi MicroStrategy dalam menggunakan Bitcoin sebagai aset cadangan utama dan ini bisa mempercepat adopsi kripto di kalangan korporasi besar.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/michael-saylors-firm-outsized-return-144119756.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/michael-saylors-firm-outsized-return-144119756.html
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa Michael Saylor dan apa perannya di MicroStrategy?A
Michael Saylor adalah pendiri dan ketua eksekutif MicroStrategy, yang dikenal sebagai pendukung Bitcoin yang kuat.Q
Apa itu BSE return dan bagaimana cara menghitungnya?A
BSE return adalah metrik yang menghitung pertumbuhan nilai saham MicroStrategy sejak 10 Agustus 2020, ketika perusahaan mengadopsi Bitcoin sebagai aset cadangan utama.Q
Bagaimana kinerja saham MicroStrategy dibandingkan dengan saham Magnificent Seven?A
Saham MicroStrategy mengalami pertumbuhan lebih dari 2.400%, jauh lebih tinggi dibandingkan dengan saham Magnificent Seven lainnya.Q
Apa yang terjadi dengan saham Coinbase sejak debutnya?A
Saham Coinbase mengalami penurunan lebih dari 50% sejak debutnya pada April 2021.Q
Apa prediksi Michael Saylor tentang harga Bitcoin di masa depan?A
Michael Saylor memprediksi bahwa harga Bitcoin akan mencapai $13 juta dalam 20 tahun ke depan.