JD.com Tuduh Meituan Halangi Pengendara Paruh Waktu, Meituan Bantah
Courtesy of SCMP

Rangkuman Berita: JD.com Tuduh Meituan Halangi Pengendara Paruh Waktu, Meituan Bantah

Mengungkapkan tuduhan JD.com terhadap Meituan yang diduga menghalangi pengendara paruh waktu untuk bekerja di kedua platform.

SCMP
DariĀ SCMP
21 April 2025 pukul 18.00 WIB
61 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • JD.com menuduh Meituan memblokir pengendara dari menggunakan beberapa platform.
  • Meituan membantah tuduhan tersebut dan menyatakan bahwa mereka tidak memaksa pengendara untuk memilih.
  • Praktik 'pilih satu dari dua' telah menjadi subjek penyelidikan antitrust di Tiongkok.
Foshan, Guangdong, China - JD.com, raksasa e-commerce China, meluncurkan layanan pengiriman makanan pada bulan Februari dan menuduh Meituan, raksasa pengiriman on-demand, menghalangi pengendara paruh waktu untuk menerima pesanan di kedua platform. Tuduhan ini muncul dua hari setelah Meituan menyatakan bahwa mereka tidak membatasi akses pengendara atau memaksa mereka keluar dari platform. JD.com tidak menyebutkan nama Meituan secara eksplisit dalam keluhannya, tetapi memberikan petunjuk yang jelas tentang siapa yang dimaksud.
JD.com mengklaim bahwa beberapa pekerja akan melihat pendapatan mereka turun hingga 25 persen karena taktik 'pilih satu dari dua' yang memaksa pekerja gig economy dan bisnis untuk menggunakan hanya satu platform. Taktik ini sebelumnya telah menjadi subjek investigasi antitrust di China, dan pada tahun 2021, Meituan didenda 3,44 miliar yuan karena memaksa restoran memilih platformnya. Namun, JD.com tidak memberikan contoh spesifik pekerja yang terkena dampak, dan tidak ada pengendara yang secara publik mengaku telah dikeluarkan dari Meituan.
Tiga pengendara di Foshan, provinsi Guangdong, mengatakan kepada Post bahwa mereka menggunakan JD.com dan Meituan tanpa masalah, dan volume pesanan mereka tidak terpengaruh. Meituan membantah tuduhan tersebut dan menyatakan bahwa mereka tidak membatasi akses pengendara atau memaksa mereka keluar dari platform. Meskipun demikian, JD.com tetap bersikeras bahwa Meituan melakukan praktik tersebut secara diam-diam.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dituduhkan JD.com terhadap Meituan?
A
JD.com menuduh Meituan memblokir pengendara pengiriman untuk menggunakan kedua platform.
Q
Bagaimana Meituan menanggapi tuduhan tersebut?
A
Meituan membantah tuduhan tersebut dan menyatakan bahwa mereka tidak membatasi akses pengendara.
Q
Apa dampak yang diklaim JD.com terhadap pendapatan pengendara?
A
JD.com mengklaim bahwa pendapatan beberapa pengendara bisa turun hingga 25 persen.
Q
Apa yang terjadi pada tahun 2021 terkait Meituan dan praktik antitrust?
A
Pada tahun 2021, Meituan didenda 3,44 miliar yuan karena memaksa restoran untuk memilih platformnya.
Q
Apakah ada pengendara yang melaporkan masalah terkait penggunaan kedua platform?
A
Tidak ada pengendara yang secara publik melaporkan masalah, dan beberapa pengendara mengaku menggunakan kedua platform tanpa masalah.

Rangkuman Berita Serupa

Persaingan Baru di Pasar Layanan On-Demand China: JD.com vs MeituanSCMP
Bisnis
14 hari lalu
82 dibaca

Persaingan Baru di Pasar Layanan On-Demand China: JD.com vs Meituan

Meituan dan Raksasa Internet China Bantu Bisnis Ekspor Beralih ke Pasar DomestikSCMP
Bisnis
16 hari lalu
29 dibaca

Meituan dan Raksasa Internet China Bantu Bisnis Ekspor Beralih ke Pasar Domestik

Pendapatan perusahaan pengiriman makanan teratas China, Meituan, sesuai dengan perkiraan.YahooFinance
Bisnis
1 bulan lalu
66 dibaca

Pendapatan perusahaan pengiriman makanan teratas China, Meituan, sesuai dengan perkiraan.

Uber menuduh DoorDash melakukan praktik anti-persaingan dalam gugatan.YahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
110 dibaca

Uber menuduh DoorDash melakukan praktik anti-persaingan dalam gugatan.

Uber menggugat DoorDash, menuduh pesaing layanan pengantaran makanannya itu telah membebankan biaya yang berlebihan dan melakukan praktik bisnis yang anti-persaingan.YahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
100 dibaca

Uber menggugat DoorDash, menuduh pesaing layanan pengantaran makanannya itu telah membebankan biaya yang berlebihan dan melakukan praktik bisnis yang anti-persaingan.

Cambricon, bintang chip AI China, melonjak 383% di tengah dorongan untuk kemandirian. Studi di Inggris memperingatkan bahaya dalam 'ekonomi niat' yang didorong oleh AI. Meituan menghapus penalti pengiriman di tengah pengetatan algoritma di China.SCMP
Bisnis
4 bulan lalu
79 dibaca

Cambricon, bintang chip AI China, melonjak 383% di tengah dorongan untuk kemandirian. Studi di Inggris memperingatkan bahaya dalam 'ekonomi niat' yang didorong oleh AI. Meituan menghapus penalti pengiriman di tengah pengetatan algoritma di China.