Gelombang PHK 2025: Dampak Kecerdasan Buatan dan Penghematan Biaya
Courtesy of YahooFinance

Gelombang PHK 2025: Dampak Kecerdasan Buatan dan Penghematan Biaya

Memberikan informasi tentang perusahaan-perusahaan yang melakukan PHK pada tahun 2025 dan alasan di balik keputusan tersebut.

25 Apr 2025, 17.21 WIB
150 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Banyak perusahaan di berbagai sektor melakukan pemotongan tenaga kerja untuk meningkatkan efisiensi.
  • Perubahan teknologi, terutama AI, menjadi faktor utama dalam keputusan pemotongan tenaga kerja.
  • Dukungan untuk karyawan yang terkena dampak PHK menjadi perhatian penting bagi perusahaan-perusahaan tersebut.
Amerika Serikat - PHK dan pengurangan tenaga kerja terus berlanjut pada tahun 2025 di berbagai sektor seperti teknologi, media, keuangan, manufaktur, ritel, dan energi. Langkah-langkah penghematan biaya ini terjadi di tengah perubahan teknologi yang cepat, terutama karena meningkatnya penggunaan kecerdasan buatan. Sebuah survei dari World Economic Forum menunjukkan bahwa 41% perusahaan di seluruh dunia mengharapkan untuk mengurangi tenaga kerja mereka dalam lima tahun ke depan karena meningkatnya penggunaan kecerdasan buatan.
Beberapa perusahaan besar yang melakukan PHK termasuk Meta, Microsoft, BlackRock, dan Block. Perusahaan-perusahaan ini mengurangi tenaga kerja mereka sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi biaya. Selain itu, pekerjaan di bidang teknologi besar, fintech, dan AI diperkirakan akan berlipat ganda pada tahun 2030, menunjukkan bahwa meskipun ada PHK, ada juga peluang pertumbuhan di sektor-sektor tertentu.
Perusahaan lain yang melakukan PHK termasuk Coty, Adidas, Ally, Automattic, Blue Origin, Boeing, BP, Bridgewater, Chevron, CNN, Estée Lauder, GrubHub, HPE, Johns Hopkins University, Kohl's, Microchip Technology, Morgan Stanley, Porsche, Salesforce, Sonos, Southwest Airlines, Starbucks, Stripe, The Washington Post, Wayfair, dan Workday. Langkah-langkah ini menunjukkan bahwa perusahaan-perusahaan ini berusaha untuk menyesuaikan diri dengan perubahan pasar dan teknologi untuk tetap kompetitif di masa depan.

Artikel Serupa

Daftar perusahaan besar yang mem-PHK karyawan tahun ini, termasuk Morgan Stanley, Wayfair, Starbucks, dan Meta.YahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
136 dibaca

Daftar perusahaan besar yang mem-PHK karyawan tahun ini, termasuk Morgan Stanley, Wayfair, Starbucks, dan Meta.

Daftar komprehensif pemutusan hubungan kerja di sektor teknologi tahun 2025.TechCrunch
Bisnis
3 bulan lalu
143 dibaca

Daftar komprehensif pemutusan hubungan kerja di sektor teknologi tahun 2025.

Daftar perusahaan besar yang melakukan pemutusan hubungan kerja tahun ini, termasuk Porsche, Wayfair, Starbucks, dan Meta.YahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
109 dibaca

Daftar perusahaan besar yang melakukan pemutusan hubungan kerja tahun ini, termasuk Porsche, Wayfair, Starbucks, dan Meta.

Daftar perusahaan besar yang melakukan pemutusan hubungan kerja tahun ini, termasuk Wayfair, Starbucks, Meta, dan Microsoft.YahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
107 dibaca

Daftar perusahaan besar yang melakukan pemutusan hubungan kerja tahun ini, termasuk Wayfair, Starbucks, Meta, dan Microsoft.

Lebih banyak pemutusan hubungan kerja di Bay Area, saat HP dan Autodesk mengumumkan pemotongan pekerjaan.YahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
169 dibaca

Lebih banyak pemutusan hubungan kerja di Bay Area, saat HP dan Autodesk mengumumkan pemotongan pekerjaan.

Daftar perusahaan besar yang melakukan pemutusan hubungan kerja tahun ini, termasuk Blue Origin, Meta, dan Microsoft.YahooFinance
Teknologi
4 bulan lalu
157 dibaca

Daftar perusahaan besar yang melakukan pemutusan hubungan kerja tahun ini, termasuk Blue Origin, Meta, dan Microsoft.