Courtesy of TheVerge
Cara Mengunci dan Melindungi Chat WhatsApp Supaya Tak Mudah Bocor
Memberikan panduan tentang cara mengamankan data dan percakapan di WhatsApp sebaik mungkin.
03 Mei 2025, 01.30 WIB
125 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- WhatsApp menawarkan berbagai fitur keamanan untuk melindungi privasi pengguna.
- Pengguna dapat mengunci chat dan mengaktifkan autentikasi dua faktor untuk meningkatkan keamanan.
- Backup WhatsApp harus dienkripsi untuk melindungi data pengguna dari akses yang tidak sah.
global - Enkripsi end-to-end (E2EE) di WhatsApp memastikan bahwa hanya Anda dan penerima yang dapat melihat obrolan Anda, memberikan tingkat privasi dan keamanan yang tinggi. Namun, ada beberapa langkah tambahan yang dapat Anda ambil untuk lebih mengamankan data Anda. Salah satunya adalah mencegah orang lain mengekspor obrolan Anda dengan menonaktifkan fitur ekspor untuk semua peserta obrolan.
Mengunci obrolan tertentu dengan kata sandi atau autentikasi biometrik menambah lapisan keamanan ekstra, terutama jika seseorang mendapatkan akses ke ponsel Anda. Anda juga dapat mengunci seluruh aplikasi WhatsApp dengan biometrik untuk mencegah akses tanpa izin. Selain itu, pastikan cadangan obrolan Anda dienkripsi untuk perlindungan tambahan.
Mengaktifkan otentikasi dua faktor (2FA) sangat disarankan untuk menambah lapisan keamanan saat masuk ke WhatsApp di perangkat baru. Anda juga dapat mengatur pesan yang menghilang untuk secara otomatis menghapus obrolan setelah jangka waktu tertentu, memastikan bahwa percakapan lama tidak dapat diakses oleh siapa pun. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat menjaga privasi dan keamanan obrolan WhatsApp Anda sebaik mungkin.
--------------------
Analisis Kami: Fitur keamanan WhatsApp ini merupakan langkah maju yang penting untuk melindungi data pribadi penggunanya secara menyeluruh, terutama dari risiko seperti pencurian data lewat backup atau akses fisik ke perangkat. Namun, masih diperlukan edukasi intensif kepada pengguna agar tidak mengabaikan pengaturan penting seperti enkripsi backup dan dua faktor autentikasi yang sering diabaikan.
--------------------
Analisis Ahli:
Bruce Schneier: Enkripsi end-to-end memang standar yang bagus, tapi lapisan keamanan tambahan seperti kunci chat dan enkripsi backup adalah hal yang sangat dibutuhkan untuk mencegah bocornya informasi pribadi secara tidak sengaja.
Eva Galperin: Mengunci aplikasi dan percakapan dengan biometrik adalah strategi efektif untuk melindungi informasi jika perangkat jatuh ke tangan yang salah, terutama di era digital sekarang ini.
--------------------
What's Next: Di masa depan, WhatsApp mungkin akan terus menambah fitur keamanan yang semakin kuat dan intuitif untuk menjaga privasi penggunanya, serta mungkin mengintegrasikan lebih banyak teknologi biometrik dan enkripsi yang lebih mendalam untuk mencegah akses tidak sah.
Referensi:
[1] https://theverge.com/how-to/659790/whatsapp-privacy-how-to
[1] https://theverge.com/how-to/659790/whatsapp-privacy-how-to
Pertanyaan Terkait
Q
Apa itu enkripsi end-to-end di WhatsApp?A
Enkripsi end-to-end di WhatsApp memastikan bahwa hanya pengirim dan penerima yang dapat membaca pesan, tanpa campur tangan pihak ketiga.Q
Bagaimana cara mengunci chat di WhatsApp?A
Untuk mengunci chat di WhatsApp, ketuk header di bagian atas percakapan dan pilih opsi kunci chat.Q
Apa yang harus dilakukan untuk mengamankan backup WhatsApp?A
Untuk mengamankan backup WhatsApp, pengguna harus mengaktifkan opsi backup terenkripsi di pengaturan chat.Q
Apa itu autentikasi dua faktor dan bagaimana cara mengaktifkannya di WhatsApp?A
Autentikasi dua faktor adalah langkah keamanan tambahan yang memerlukan PIN saat masuk ke WhatsApp di perangkat baru, dan dapat diaktifkan melalui pengaturan akun.Q
Apa manfaat dari pesan yang menghilang di WhatsApp?A
Pesan yang menghilang memungkinkan pesan otomatis dihapus setelah periode tertentu, menjaga privasi percakapan.