Courtesy of YahooFinance

Inggris Tolak Cadangan Bitcoin Strategis, Fokus Pada Regulasi dan Blockchain

Menjelaskan sikap Pemerintah Inggris terhadap pengelolaan aset kripto dan regulasi yang lebih ketat sekaligus kolaborasi dengan Amerika Serikat dalam regulasi digital asset, tanpa mengadopsi cadangan strategis Bitcoin seperti AS.

06 Mei 2025, 20.33 WIB

119 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Inggris tidak akan memiliki cadangan Bitcoin atau crypto.
Regulasi crypto di Inggris akan mengikuti pendekatan berbasis prinsip.
Inggris menjajaki penggunaan teknologi blockchain untuk penerbitan utang berdaulat.

London, Inggris, United Kingdom - Pemerintah Inggris telah menyatakan bahwa mereka tidak akan membuat cadangan strategis Bitcoin atau aset kripto lainnya, berbeda dengan kebijakan yang diambil oleh Amerika Serikat. Sikap ini disampaikan oleh Emma Reynolds, Economic Secretary to the Treasury, dalam sebuah konferensi di London.

Meski berbeda soal cadangan Bitcoin, Inggris tetap menjalin kerja sama erat dengan Amerika Serikat dalam hal regulasi aset digital. Mereka tengah mempersiapkan sebuah forum regulasi bersama yang dijadwalkan mulai beroperasi pada bulan Juni.

Selain itu, pemerintah Inggris fokus pada penerapan teknologi blockchain untuk tujuan praktis seperti penerbitan utang negara melalui distributed ledger technology. Rencana kontrak untuk proyek ini diharapkan selesai pada akhir musim panas.

Dari sisi regulasi, Inggris memilih pendekatan yang berbasis prinsip dan mengadaptasi aturan yang sudah ada dalam sistem keuangan tradisional dibandingkan mengikuti aturan ketat yang diadopsi oleh Uni Eropa lewat kerangka MiCA.

Namun, pemerintah Inggris juga menyadari bahwa teknologi blockchain dan sistem terdesentralisasi seperti Bitcoin memiliki tantangan tersendiri yang sulit diatur secara penuh oleh pemerintah, sehingga pendekatan regulasi harus fleksibel dan realistis.

--------------------

Analisis Kami: Keputusan Inggris ini mencerminkan pendekatan yang lebih konservatif namun pragmatis terhadap kripto dibandingkan dengan AS, yang menampakkan sikap agresif dalam kepemilikan aset digital. Fokus Inggris pada regulasi berbasis prinsip dan kerjasama bilateral adalah cara bijak dalam menjaga stabilitas pasar keuangan sekaligus mendorong inovasi blockchain.

--------------------

Analisis Ahli:

Nouriel Roubini: Pendekatan Inggris yang lebih hati-hati dalam kepemilikan kripto menunjukkan pemahaman risiko yang realistis di tengah volatilitas aset digital.

Andreas Antonopoulos: Kerjasama regulasi dan inovasi teknologi oleh Inggris merupakan langkah positif, meskipun menolak cadangan bitcoin strategis, fokus pada blockchain adalah masa depan.

--------------------

What's Next: Inggris akan lebih fokus pada pengembangan teknologi blockchain dalam sektor keuangan sambil membangun kerjasama regulasi yang erat dengan Amerika Serikat tanpa perlu menimbun aset kripto secara langsung.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/uk-shocking-response-bitcoin-reserves-133327353.html