Courtesy of YahooFinance
Cara Cerdas Gunakan Crypto untuk Diversifikasi Investasi yang Aman
Memberikan strategi terbaik untuk menggunakan cryptocurrency sebagai alat diversifikasi portofolio investasi agar risiko bisa dikurangi dan potensi keuntungan tetap ada.
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Diversifikasi portofolio sangat penting untuk mengurangi risiko dalam investasi kripto.
- Investasi dalam kripto sebaiknya dibatasi pada persentase kecil dari total portofolio.
- Stablecoin dapat memberikan cara yang lebih stabil untuk berinvestasi di pasar kripto.
tidak spesifik, global - Cryptocurrency adalah aset yang terkenal sangat fluktuatif dan memiliki risiko tinggi, yang bisa membuat keuntungan besar sekaligus kerugian akut. Artikel ini menjelaskan bahwa memasukkan crypto dalam portofolio harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak berlebihan dan tetap mengutamakan diversifikasi.
Para ahli keuangan menyarankan agar porsi investasi di crypto tidak lebih dari 10% dari aset berisiko, bahkan lebih aman jika hanya sekitar 1% hingga 5%. Dengan cara ini, potensi kerugian besar bisa diminimalkan, sedangkan peluang keuntungan masih bisa diambil.
Diversifikasi dalam crypto juga penting, misalnya dengan memilih aset besar seperti Bitcoin dan Ethereum serta beberapa altcoin dari sektor berbeda seperti DeFi, NFT, dan Metaverse. Strategi ini membantu mengurangi risiko jika salah satu aset mengalami penurunan tajam.
Meskipun crypto semakin sering bergerak sejalan dengan pasar saham, tetap ada nilai dalam memasukkan stablecoins ke dalam portofolio untuk menambah kestabilan. Stablecoins ini adalah jenis crypto yang dipatok dengan aset yang nilainya lebih stabil seperti dolar AS.
Sebagai penutup, pemilik portofolio disarankan untuk selalu memantau dan melakukan rebalancing secara rutin agar alokasi investasi tetap sesuai target dan diversifikasi mencapai hasil yang optimal untuk meminimalkan risiko.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dimaksud dengan diversifikasi dalam konteks investasi kripto?A
Diversifikasi dalam konteks investasi kripto berarti menyebarkan investasi di berbagai aset kripto untuk mengurangi risiko.Q
Mengapa penting untuk tidak menginvestasikan seluruh dana ke dalam kripto?A
Penting untuk tidak menginvestasikan seluruh dana ke dalam kripto karena volatilitas tinggi dapat menyebabkan kerugian besar.Q
Berapa persentase yang disarankan untuk mengalokasikan dana ke kripto?A
Disarankan untuk mengalokasikan dana ke kripto antara 1% hingga 5% dari keseluruhan portofolio investasi, dengan batas maksimum 10%.Q
Apa itu stablecoin dan bagaimana cara kerjanya?A
Stablecoin adalah mata uang kripto yang nilainya dipatok pada aset stabil seperti dolar, yang membantu mengurangi volatilitas.Q
Sebutkan beberapa contoh sektor dalam ruang kripto yang bisa dijadikan investasi.A
Contoh sektor dalam ruang kripto termasuk Decentralized Finance (DeFi), Non-Fungible Tokens (NFTs), dan platform Metaverse.Artikel Serupa
Finansial
22 hari lalu
92 dibaca
Bagaimana Investasi Rp 16.45 juta ($1K) di 5 Kripto Populer Bisa Mengubah Hidup Anda
Finansial
1 bulan lalu
118 dibaca
Apakah Investasi Crypto dengan Pengembalian Pajak Cerdas untuk Milenial?
Finansial
1 bulan lalu
51 dibaca
Mengapa Mendonasikan Crypto Bisa Jadi Langkah Pajak Terpintar Tahun Ini
Finansial
1 bulan lalu
68 dibaca
Survei: Para ahli setuju bahwa kripto terlalu berisiko tinggi untuk sebagian besar investor.
Finansial
1 bulan lalu
88 dibaca
Apakah manajer kekayaan ayahmu benar-benar menginvestasikan seluruh Rp 822.25 juta ($50K) dalam satu tempat?
Finansial
3 bulan lalu
112 dibaca