Courtesy of YahooFinance
Harga Minyak Naik 2% Setelah Kesepakatan Tarif AS-China Mengurangi Ketegangan Perang Dagang
Menginformasikan tentang kenaikan harga minyak dunia pasca kesepakatan sementara pengurangan tarif oleh AS dan China serta faktor-faktor terkait lainnya yang memengaruhi pasar minyak global.
12 Mei 2025, 08.05 WIB
18 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Kesepakatan antara AS dan Cina meningkatkan harapan pemulihan pasar minyak.
- OPEC berperan penting dalam menentukan produksi dan harga minyak global.
- Kondisi geopolitik dapat mempengaruhi harga minyak secara signifikan.
New York, New York, Amerika Serikat - Harga minyak dunia naik sekitar dua persen setelah Amerika Serikat dan China sepakat untuk mengurangi tarif sementara. Kesepakatan ini memberi harapan bahwa perang dagang antara dua negara ekonomi terbesar dunia akan segera berakhir, yang sangat memengaruhi harga minyak karena kedua negara merupakan konsumen minyak terbesar.
Brent crude dan WTI mengalami kenaikan, dengan Brent mencapai lebih dari Rp 1.07 juta ($65) per barel dan WTI lebih dari Rp 1.02 juta ($62) per barel. Sebelumnya, harga minyak sempat anjlok ke titik terendah dalam empat tahun pada bulan April akibat kekhawatiran perang dagang dan keputusan OPEC untuk menaikkan produksi minyak lebih dari perkiraan.
Perusahaan minyak besar seperti Saudi Aramco tetap optimis bahwa permintaan minyak akan tetap stabil jika perang dagang berhasil diselesaikan. Namun, ekspor minyak dari Irak dan beberapa wilayah lain diprediksi turun, yang turut memberikan pengaruh terhadap harga minyak.
Faktor lain yang mendukung harga minyak naik termasuk penghentian sementara produksi oleh perusahaan Norwegia dan langkah pemerintah AS untuk mengisi kembali cadangan minyak strategis mereka. Namun, potensi berita baik dari negosiasi nuklir Iran dan pembicaraan damai antara Rusia dan Ukraina juga bisa menurunkan harga minyak jika berhasil meningkatkan pasokan.
Selain itu, kemajuan dalam meredakan ketegangan antara India dan Pakistan juga menjadi berita positif yang bisa berkontribusi dalam stabilitas pasar minyak, karena India adalah salah satu konsumen minyak terbesar dunia.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan harga minyak naik pada artikel ini?A
Harga minyak naik karena kesepakatan antara AS dan Cina untuk memotong tarif sementara.Q
Siapa yang terlibat dalam kesepakatan pemotongan tarif?A
AS dan Cina terlibat dalam kesepakatan pemotongan tarif.Q
Apa dampak dari kesepakatan ini terhadap pasar minyak?A
Dampak dari kesepakatan ini adalah meningkatkan harapan pemulihan permintaan minyak dan stabilitas pasar.Q
Mengapa OPEC memutuskan untuk meningkatkan produksi minyak?A
OPEC memutuskan untuk meningkatkan produksi minyak karena kekhawatiran tentang dampak perang dagang terhadap permintaan global.Q
Apa potensi ancaman terhadap harga minyak ke depannya?A
Potensi ancaman terhadap harga minyak termasuk negosiasi nuklir Iran dan konflik antara Rusia dan Ukraina.