Courtesy of YahooFinance

Coinbase Jadi Perusahaan Crypto Pertama Masuk S&P 500 dan Sahamnya Melonjak

Menjelaskan dampak positif dan pentingnya masuknya Coinbase ke dalam indeks S&P 500 serta potensi pengaruhnya terhadap pasar dan perusahaan crypto lainnya.

13 Mei 2025, 21.00 WIB

129 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Inklusi Coinbase dalam S&P 500 menunjukkan pengakuan yang lebih besar terhadap industri cryptocurrency.
Perubahan ini dapat memicu tekanan pembelian yang signifikan dari dana pasif dan aktif.
Coinbase berpotensi menjadi contoh bagi perusahaan kripto lain untuk bergabung dengan indeks saham utama.

Amerika Serikat - Coinbase, salah satu bursa cryptocurrency terbesar, diumumkan akan dimasukkan ke dalam indeks S&P 500, yang merupakan indeks saham utama di Amerika Serikat. Ini merupakan tonggak sejarah karena Coinbase menjadi perusahaan crypto pertama yang masuk ke dalam indeks tersebut.

Setelah pengumuman pada Senin malam, harga saham Coinbase melonjak hingga 16% pada perdagangan Selasa pagi. Perusahaan ini akan menggantikan Discover Financial Services yang sedang diakuisisi oleh Capital One.

Analis dari Bernstein memperkirakan aksi beli saham Coinbase bisa mencapai sekitar Rp 263.12 triliun ($16 miliar) , dibagi menjadi Rp 148.00 triliun ($9 miliar) dari dana pasif yang mengikuti indeks dan Rp 115.11 triliun ($7 miliar) dari alokasi dana aktif. Hal ini menunjukkan antusiasme besar dari investor terhadap langkah tersebut.

KBW memperkirakan pembelian saham oleh dana pasif hanya memerlukan waktu sekitar 4 hari dari volume perdagangan rata-rata harian. Selain itu, jumlah saham yang dipersingkat juga menunjukkan potensi tekanan beli yang signifikan saat penutupan posisi short sellers.

Penambahan Coinbase dalam S&P 500 diharapkan tidak hanya meningkatkan harga sahamnya, tetapi juga membuka jalan bagi perusahaan crypto lain untuk masuk indeks bergengsi ini, memberikan pengakuan lebih luas pada industri aset digital.

Sumber: https://finance.yahoo.com/news/coinbase-shares-could-see-16b-140033735.html