Courtesy of YahooFinance
Southwest Airlines: Raja Stock Split yang Mengguncang Pasar Saham Selama 50 Tahun
Mengungkap perusahaan yang paling sering melakukan stock split dalam sejarah dan bagaimana strategi stock split mempengaruhi performa serta nilai saham perusahaan tersebut.
14 Mei 2025, 14.51 WIB
107 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Pembagian saham dapat meningkatkan minat investor dan mempengaruhi harga saham.
- Kecerdasan buatan merupakan tren utama yang mendominasi pasar saham saat ini.
- Southwest Airlines adalah contoh sukses dalam industri penerbangan dengan rekam jejak pembagian saham yang tinggi.
Amerika Serikat - Stock split adalah strategi yang digunakan perusahaan untuk membagi sahamnya menjadi bagian lebih kecil tanpa merubah nilai total perusahaan. Hal ini biasanya dilakukan agar harga saham menjadi lebih terjangkau bagi investor ritel dan meningkatkan likuiditas saham di pasar.
Tahun 2024 dan paruh pertama 2025 menjadi waktu yang sangat aktif bagi perusahaan-perusahaan besar seperti Nvidia, Broadcom, dan Fastenal dalam melakukan forward stock split, yang semakin memicu euforia pasar saham di Amerika Serikat.
Fastenal, yang akan melakukan stock split kesembilan, menjadi contoh perusahaan yang secara rutin memanfaatkan strategi ini untuk menarik investor. Namun, ada perusahaan lain dengan jumlah stock split yang lebih banyak, termasuk Coca-Cola, Dollar General, Comcast, McDonald's, Walmart, dan Home Depot.
Southwest Airlines adalah perusahaan dengan jumlah forward stock split terbanyak sepanjang sejarah (14 kali sejak 1971) dan telah memberikan return yang luar biasa kepada para investor, yaitu hampir 337.000% selama lebih dari lima dekade.
Keberhasilan Southwest tidak hanya diukur dari stock split, tetapi juga kekuatan operasional, efisiensi, pengelolaan keuangan yang hati-hati, dan program loyalitas pelanggan yang kuat, yang semuanya membuat sahamnya semakin diminati dan mempertahankan nilai jangka panjang.
--------------------
Analisis Kami: Pemecahan saham memang merupakan alat strategis yang efektif untuk menjaga likuiditas dan daya tarik saham kepada investor ritel, terutama di era fractional shares yang semakin populer. Namun, investor harus tetap fokus pada fundamental perusahaan karena stock split tidak mengubah nilai intrinsik dan bukan jaminan keuntungan jangka panjang.
--------------------
Analisis Ahli:
Sean Williams: Stock splits dapat mendorong minat investor dan meningkatkan likuiditas tanpa mengubah nilai perusahaan mendasar, sehingga perusahaan yang sering melakukannya cenderung menunjukkan performa di atas rata-rata secara historis.
--------------------
What's Next: Kemungkinan akan banyak perusahaan teknologi dan lain-lain yang melanjutkan tren stock split di masa depan sebagai strategi untuk menarik investor ritel, terutama didukung oleh kemajuan teknologi dan perubahan cara berinvestasi yang lebih mudah.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/meet-wall-streets-most-prolific-075100383.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/meet-wall-streets-most-prolific-075100383.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dimaksud dengan pembagian saham?A
Pembagian saham adalah alat yang digunakan perusahaan publik untuk mengubah harga saham dan jumlah saham yang beredar tanpa mempengaruhi kapitalisasi pasar.Q
Mengapa Fastenal menarik perhatian dengan pembagian sahamnya?A
Fastenal menarik perhatian karena telah melakukan sembilan pembagian saham sejak IPO dan memiliki kinerja yang baik di pasar.Q
Apa yang menjadi tema utama di Wall Street saat ini?A
Tema utama di Wall Street saat ini adalah kecerdasan buatan dan pembagian saham yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan terkemuka.Q
Siapa yang memiliki jumlah pembagian saham terbanyak di pasar?A
Southwest Airlines memiliki jumlah pembagian saham terbanyak dengan total 14 kali sejak IPO-nya.Q
Apa keunggulan Southwest Airlines dibandingkan maskapai lain?A
Keunggulan Southwest Airlines terletak pada efisiensi operasional dan kemampuannya untuk bersaing dengan maskapai lain di pasar.