Courtesy of InterestingEngineering
Waymo Tarik 1.200 Robotaksi Karena Kesalahan Software, Masa Depan Mobil Otonom Dipertaruhkan
Memberikan informasi mengenai recall Waymo atas kendaraan self-driving karena cacat perangkat lunak yang meningkatkan risiko kecelakaan, serta menjelaskan upaya perbaikan dan dampak pada industri robotaksi.
15 Mei 2025, 05.28 WIB
61 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Waymo menghadapi tantangan dalam pengembangan teknologi otonom, termasuk beberapa pengembalian perangkat lunak.
- NHTSA sedang melakukan investigasi untuk memastikan keselamatan kendaraan otonom Waymo.
- Meskipun ada masalah, Waymo terus memperluas operasinya di berbagai kota di AS.
San Francisco, California, United States - Waymo, perusahaan robotaksi milik Alphabet, mengalami masalah perangkat lunak yang membuat kendaraannya sering menabrak rantai, gerbang, dan rintangan lain di jalan. Masalah ini membuat mereka harus menarik kembali 1.212 kendaraan robotaxi untuk diperbaiki.
Investigasi dari badan pengawas Amerika Serikat, NHTSA, menemukan beberapa kecelakaan yang seharusnya bisa dihindari oleh pengemudi manusia. Mereka membuka penyelidikan setelah laporan terjadi tujuh kecelakaan antara akhir 2022 sampai awal 2024.
Waymo sudah memperbaiki perangkat lunak sejak November 2024 dan melengkapi seluruh armada kendaraan mereka dengan update ini akhir tahun lalu. Mereka mengatakan perbaikan ini mengurangi risiko tabrakan dan meningkatkan keselamatan di jalan raya.
Walaupun ada beberapa masalah perangkat lunak dan penarikan kendaraan, Waymo tetap terus mengembangkan layanannya dan memperluas jangkauan armada robotakisinya ke berbagai kota besar di Amerika Serikat.
Saham perusahaan induk Waymo, Alphabet, justru naik karena para investor masih percaya pada prospek teknologi mengemudi otonom meskipun ada tekanan regulasi yang terus meningkat.
--------------------
Analisis Kami: Meskipun teknologi kendaraan otonom menjanjikan revolusi dalam transportasi, masalah berulang seperti yang dialami Waymo menunjukkan bahwa teknologi tersebut masih jauh dari sempurna dan butuh pengujian intensif di dunia nyata. Perusahaan harus lebih fokus pada peningkatan dan validasi algoritma deteksi objek serta prediksi pergerakan agar keandalan sistem benar-benar terjamin sebelum ekspansi lebih lanjut.
--------------------
Analisis Ahli:
Chris Urmson (Co-founder Aurora): Setiap teknologi baru membutuhkan waktu untuk matang, tapi insiden seperti ini mengingatkan kita pentingnya kehati-hatian dan ketelitian dalam pengembangan sistem kendaraan otonom demi memastikan keselamatan publik.
John Krafcik (Mantan CEO Waymo): Recall menunjukkan komitmen Waymo terhadap keselamatan, tapi juga menandai tantangan besar mengintegrasikan teknologi kompleks ke lingkungan dunia nyata yang dinamis.
--------------------
What's Next: Dengan pembaruan perangkat lunak yang sedang diterapkan, kemungkinan kedepannya insiden kecelakaan terkait kesalahan pengenalan objek oleh kendaraan otonom Waymo akan berkurang, namun regulator kemungkinan akan tetap memperketat pengawasan terhadap teknologi kendaraan otonom.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/transportation/waymo-recalls-1200-robotaxis-after-cars-crash-into-chains-gates-and-utility-poles
[1] https://interestingengineering.com/transportation/waymo-recalls-1200-robotaxis-after-cars-crash-into-chains-gates-and-utility-poles
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan Waymo mengeluarkan pengembalian untuk kendaraan otonomnya?A
Waymo mengeluarkan pengembalian karena adanya kesalahan perangkat lunak yang membuat robotaxi rentan terhadap tabrakan dengan objek statis.Q
Berapa jumlah kendaraan yang terlibat dalam pengembalian ini?A
Jumlah kendaraan yang terlibat dalam pengembalian ini adalah 1.212 unit.Q
Apa yang ditemukan oleh NHTSA terkait dengan insiden tabrakan?A
NHTSA menemukan bahwa insiden tabrakan melibatkan objek yang jelas terlihat yang seharusnya dihindari oleh pengemudi yang kompeten.Q
Apa yang dilakukan Waymo untuk memperbaiki masalah perangkat lunak?A
Waymo meluncurkan pembaruan perangkat lunak di seluruh armada untuk mengatasi masalah dan mencegah kejadian serupa.Q
Bagaimana reaksi pasar terhadap berita ini?A
Reaksi pasar menunjukkan bahwa saham Alphabet naik 4% meskipun ada peningkatan pengawasan terhadap teknologi otonom.