Courtesy of YahooFinance
Kelompok Kritisi Rencana Baru OpenAI karena Kurangi Kontrol Nonprofit dan Risiko AI Berbahaya
Menilai dan mengkritik rencana restrukturisasi OpenAI yang dianggap tidak cukup menjamin misi sosial dan kontrol nonprofit terhadap pengembangan teknologi AI yang aman bagi umat manusia.
15 Mei 2025, 17.05 WIB
26 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Rencana restrukturisasi OpenAI mendapatkan kritik karena dianggap tidak cukup melindungi misi sosialnya.
- OpenAI berupaya untuk mengumpulkan lebih banyak modal dengan mengubah struktur perusahaan menjadi PBC.
- Pengurangan kontrol nonprofit atas entitas for-profit OpenAI dianggap sebagai langkah yang mengkhawatirkan oleh beberapa ahli.
San Francisco, California, United States - OpenAI, perusahaan pengembang ChatGPT, mengumumkan rencana restrukturisasi yang mengubah sebagian kontrol dari organisasi nonprofit menjadi perusahaan dengan tujuan publik yang lebih terbuka untuk investor. Namun, kelompok bernama 'Not For Private Gain' menganggap ini masih belum memadai untuk mencegah pengembangan teknologi AI yang berbahaya.
Kelompok ini terdiri dari mantan pegawai OpenAI dan ahli AI, termasuk Geoffrey Hinton. Mereka menulis surat kepada jaksa agung di California dan Delaware menolak rencana itu karena dianggap mengurangi kekuasaan organisasi nonprofit yang seharusnya menjaga misi OpenAI tetap fokus pada kepentingan umat manusia.
Rencana baru OpenAI adalah mengubah entitas for-profit menjadi sebuah Public Benefit Corporation (PBC) yang memungkinkan investor masuk lebih luas, tetapi PBC ini tidak diwajibkan mengutamakan misi sosial di atas kepentingan investor. Ini berbeda dengan struktur saat ini di mana nonprofit memiliki kendali penuh dan fokus misi yang kuat.
Surat keberatan ini muncul setelah adanya gugatan hukum termasuk dari Elon Musk yang menolak perubahan yang mengurangi kontrol nonprofit. Para kritikus takut bahwa tanpa kontrol penuh, OpenAI bisa mengutamakan keuntungan dan melupakan keselamatan teknologi AI yang berpotensi berbahaya.
Baca juga: OpenAI Pertahankan Struktur Nonprofit dengan Perubahan Menjadi Public Benefit Corporation
Rencana OpenAI untuk menjadi PBC bertujuan menggalang dana lebih besar agar bisa bersaing di bidang AI yang sangat mahal, dengan investasi besar dari Microsoft. Namun, kontroversi ini menempatkan fokus pada perlunya keseimbangan antara akses modal dan menjaga keselamatan serta tujuan sosial teknologi AI.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menjadi inti dari kritik kelompok 'Not For Private Gain' terhadap OpenAI?A
Kelompok 'Not For Private Gain' mengkritik bahwa rencana restrukturisasi OpenAI tidak cukup untuk melindungi dari pengembangan teknologi AI yang berbahaya.Q
Mengapa OpenAI mengubah entitas for-profit mereka menjadi korporasi manfaat publik?A
OpenAI mengubah entitas for-profit mereka menjadi korporasi manfaat publik untuk dapat mengumpulkan lebih banyak modal dan bersaing dalam perlombaan AI yang mahal.Q
Siapa saja anggota kelompok yang menentang rencana restrukturisasi OpenAI?A
Anggota kelompok tersebut termasuk mantan karyawan OpenAI dan ahli AI seperti Geoffrey Hinton.Q
Apa perbedaan antara nonprofit dan PBC dalam konteks OpenAI?A
Nonprofit berfokus pada kepentingan umum, sedangkan PBC harus menyeimbangkan kepentingan pemegang saham dengan tujuan sosial.Q
Apa dampak dari rencana restrukturisasi terhadap kontrol nonprofit terhadap OpenAI?A
Rencana restrukturisasi mengurangi kontrol nonprofit terhadap OpenAI, yang bisa mengkhawatirkan dalam hal misi sosial mereka.