Courtesy of YahooFinance

Pengaruh Rencana Tarif AS Terhadap Lonjakan Harga Bitcoin dan Pasar Kripto

Menginformasikan dampak pengumuman tarif baru Presiden Trump terhadap pasar cryptocurrency dan perkembangan kesepakatan perdagangan internasional selama kunjungannya di UEA.

17 Mei 2025, 00.04 WIB

45 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Harga Bitcoin mengalami lonjakan di tengah pengumuman tarif baru oleh Trump.
Trump berusaha untuk mengatur perdagangan dengan berbagai negara guna meningkatkan pertumbuhan industri domestik.
Kesepakatan perdagangan dengan negara lain, termasuk Inggris dan India, sedang dalam proses untuk memperkuat hubungan internasional.

Dubai, United Arab Emirates - Pada Jumat, 16 Mei, harga Bitcoin mencapai sekitar Rp 1.71 juta ($104.000) setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan rencana menetapkan tarif baru terhadap banyak negara selama kunjungannya ke Uni Emirat Arab. Pengumuman ini memberikan dorongan bagi seluruh pasar cryptocurrency, membawa banyak altcoin masuk ke zona profit.

Trump menyatakan bahwa AS akan memberlakukan tarif baru dalam 2-3 minggu ke depan pada banyak negara, namun tidak mungkin melakukan perjanjian perdagangan dengan lebih dari 150 negara secara bersamaan. Sebelumnya, Trump telah mengenalkan banyak tarif yang sekarang telah dipangkas menjadi 10 persen dalam masa 90 hari.

Selain tarif, AS telah mencapai kesepakatan dengan Inggris untuk mengurangi tarif pada produk seperti mobil dan baja. India juga sedang dalam tahap akhir kesepakatan terkait barang teknologi, dan China setuju memberikan potongan tarif bertahap demi meredakan ketegangan dagang.

Selama kunjungan di UEA, Trump membahas kesepakatan baru di sektor pertahanan, energi, dan infrastruktur. Selain itu, keluarga Trump aktif di wilayah ini, dengan Eric Trump menghadiri konferensi Token2049 dan turut mengumumkan transaksi kripto terbesar yang menggunakan stablecoin USD1 yang didukung Presiden Trump.

Kapitalisasi pasar cryptocurrency global mencapai Rp 55.91 quadriliun ($3,4 triliun) , menunjukkan pengaruh kebijakan perdagangan AS terhadap pasar keuangan digital maupun kerja sama dagang internasional yang terus berkembang.

--------------------

Analisis Kami: Kebijakan tarif Trump menunjukkan pendekatan proteksionis yang bisa memengaruhi pasar global, termasuk kripto, secara tidak langsung. Sementara itu, adopsi stablecoin untuk transaksi besar mencerminkan semakin pentingnya kripto dalam pembayaran global dan kemungkinan adopsi yang lebih luas di masa depan.

--------------------

Analisis Ahli:

Andreas M. Antonopoulos: Penggunaan stablecoin dalam transaksi skala besar menandai titik balik penting bagi cryptocurrency sebagai alat pembayaran yang sah di pasar global.

Joseph Lubin: Perubahan kebijakan tarif mungkin menimbulkan ketidakpastian pasar, tetapi semakin banyak kemitraan dan inovasi blockchain digital akan memperkuat ekosistem kripto.

--------------------

What's Next: Harga Bitcoin dan aset kripto kemungkinan akan terus mengalami volatilitas seiring kebijakan tarif baru AS dan kesepakatan dagang internasional yang terus berkembang, memberikan peluang dan risiko pasar yang lebih besar.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/trump-plans-crack-trade-deals-170427139.html