Courtesy of YahooFinance
Disney Luncurkan Streaming ESPN, Ancaman Besar bagi TV Kabel Tradisional
Menjelaskan bagaimana peluncuran layanan streaming ESPN dari Disney akan mempercepat kemunduran industri televisi kabel, serta dampaknya terhadap bisnis kabel dan peluang baru bagi Disney.
17 Mei 2025, 15.25 WIB
45 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Peluncuran layanan streaming ESPN oleh Disney dapat mempercepat penurunan jumlah pelanggan kabel.
- Industri kabel mengalami penurunan yang signifikan dan mungkin tidak dapat bertahan dengan persaingan dari layanan streaming.
- Layanan streaming olahraga dapat mengubah cara konsumen mengakses konten olahraga, meningkatkan pendapatan bagi perusahaan yang menawarkan layanan tersebut.
Amerika Serikat - Televisi kabel di Amerika Serikat mengalami kemunduran tajam dalam satu dekade terakhir karena semakin banyak orang beralih ke layanan streaming. Disney yang memiliki saluran olahraga terkenal ESPN, kini meluncurkan layanan streaming ESPN dengan harga lebih murah yang tidak memerlukan langganan kabel. Ini adalah sebuah perubahan besar karena ESPN adalah salah satu konten olahraga paling populer dan menjadi alasan utama kenapa banyak orang masih membayar TV kabel.
Layanan streaming ESPN ini mungkin akan membuat pelanggan kabel membatalkan layanan mereka, terutama bagi mereka yang hanya ingin menonton acara olahraga. Karena selain ESPN, Disney juga memiliki saluran ABC yang menayangkan program olahraga sehingga total penonton olahraga yang dikuasai Disney bisa mencapai lebih dari 40% di Amerika Serikat. Hal ini memberi Disney kekuatan besar dalam industri konten olahraga.
Selain Disney, beberapa perusahaan lain seperti Fox dan Warner Bros. Discovery juga berencana meluncurkan layanan streaming olahraga sendiri-sendiri. Hal ini akan mempercepat pergeseran penonton dari TV kabel ke streaming dan membuat bisnis kabel semakin sulit bertahan. Bahkan sebagian pelanggan kabel membayar biaya mahal terutama untuk akses ke pertandingan olahraga.
Perusahaan kabel besar seperti Comcast dan Charter Communications sudah kehilangan jutaan pelanggan selama beberapa tahun terakhir. Dengan masuknya layanan streaming yang menawarkan solusi lebih murah dan praktis, bisnis kabel diprediksi akan semakin menyusut. Ini juga menandakan bahwa hubungan antara pembuat konten seperti Disney dan penyedia kabel kini lebih kompetitif daripada sebelumnya.
Bagi para investor, peluang saat ini lebih menjanjikan bagi Disney daripada perusahaan kabel. Disney tidak hanya akan menambah pendapatan dari model bisnis streaming baru ini tetapi juga memiliki peluang mengubah arah bisnis dan meningkatkan keuntungan. Sebaliknya, saham perusahaan kabel seperti Comcast dan Charter menjadi kurang menarik akibat penurunan pelanggan yang terus berlanjut.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diluncurkan oleh Walt Disney Company?A
Walt Disney Company meluncurkan layanan streaming ESPN yang berdiri sendiri.Q
Mengapa layanan streaming ESPN menjadi ancaman bagi industri kabel?A
Layanan streaming ESPN menjadi ancaman karena menawarkan akses langsung tanpa perlu berlangganan kabel, yang membuat pelanggan beralih.Q
Apa yang terjadi dengan jumlah pelanggan kabel Comcast dan Charter Communications?A
Jumlah pelanggan kabel Comcast dan Charter Communications terus menurun, dengan Comcast kehilangan 427.000 pelanggan dan Charter kehilangan 127.000 pelanggan baru-baru ini.Q
Berapa banyak pelanggan yang hilang oleh Comcast dan Charter Communications baru-baru ini?A
Comcast kehilangan 427.000 pelanggan dan Charter Communications kehilangan 127.000 pelanggan dalam kuartal terakhir.Q
Mengapa live sports masih menjadi alasan utama pelanggan membayar untuk kabel?A
Live sports merupakan alasan utama bagi 27% pelanggan kabel untuk tetap berlangganan, karena mereka ingin mengakses program olahraga.