Tidak Ada Lagi Tes Invasif: Solusi Endometriosis dari Hera Biotech
Courtesy of Forbes

Rangkuman Berita: Tidak Ada Lagi Tes Invasif: Solusi Endometriosis dari Hera Biotech

Forbes
Dari Forbes
13 November 2024 pukul 13.00 WIB
123 dibaca
Share
Hera Biotech adalah perusahaan yang sedang mengembangkan tes diagnostik baru untuk endometriosis, sebuah kondisi yang sering dialami oleh wanita dan dapat menyebabkan rasa sakit serta kesulitan untuk hamil. Didirikan oleh Somer Baburek, perusahaan ini bertujuan untuk menciptakan metode yang lebih akurat dan tidak invasif dibandingkan dengan cara-cara yang ada saat ini. Baburek memiliki pengalaman pribadi dengan endometriosis melalui keluarganya, yang memotivasi dia untuk mencari solusi yang lebih baik. Saat ini, Hera Biotech sedang mencari dana untuk menyelesaikan pengembangan produk dan meluncurkan tes diagnostik pertamanya ke pasar.
Meskipun ada banyak investasi di bidang kesehatan wanita, Baburek mengungkapkan bahwa banyak dana tersebut lebih fokus pada solusi digital dan produk kesehatan, sementara tantangan medis yang lebih kompleks seperti endometriosis membutuhkan penelitian dan pengembangan yang lebih mendalam. Hera Biotech telah berhasil mengumpulkan dana awal dan kini berusaha mendapatkan lebih banyak dana untuk melanjutkan misinya. Baburek juga menekankan pentingnya mengedukasi investor tentang peluang di bidang kesehatan wanita dan mengatasi kesenjangan pendanaan untuk solusi ilmiah yang lebih keras.

Rangkuman Berita Serupa

Gesynta Pharma Menerima Rp 444.01 miliar ($27 Juta)  Untuk Obat Terapi Novel EndometriosisForbes
Sains
2 bulan lalu
35 dibaca

Gesynta Pharma Menerima Rp 444.01 miliar ($27 Juta) Untuk Obat Terapi Novel Endometriosis

Kesehatan Wanita: Laporan Menemukan Frontier Baru untuk Investasi VCForbes
Sains
3 bulan lalu
55 dibaca

Kesehatan Wanita: Laporan Menemukan Frontier Baru untuk Investasi VC

Membuka Potensi Kesehatan Wanita di Tahun 2025Forbes
Sains
3 bulan lalu
104 dibaca

Membuka Potensi Kesehatan Wanita di Tahun 2025

Keunggulan Atlet: Bagaimana Satu Perusahaan Bioteknologi Memanfaatkan Bakteri Usus Atlet Elit untuk Menciptakan Probiotik Generasi BerikutnyaForbes
Sains
5 bulan lalu
106 dibaca

Keunggulan Atlet: Bagaimana Satu Perusahaan Bioteknologi Memanfaatkan Bakteri Usus Atlet Elit untuk Menciptakan Probiotik Generasi Berikutnya

Research Grid mengumpulkan Rp 105.25 miliar ($6,4 juta)  untuk mengotomatiskan administrasi uji klinis.TechCrunch
Sains
5 bulan lalu
130 dibaca

Research Grid mengumpulkan Rp 105.25 miliar ($6,4 juta) untuk mengotomatiskan administrasi uji klinis.

Research Grid mengumpulkan dana sebesar Rp 106.56 miliar ($6,48 juta)  untuk mengotomatiskan administrasi uji klinis.TechCrunch
Sains
5 bulan lalu
113 dibaca

Research Grid mengumpulkan dana sebesar Rp 106.56 miliar ($6,48 juta) untuk mengotomatiskan administrasi uji klinis.