Sundar Pichai: Tidak Ada Pemenang Tunggal dalam Perlombaan AI Masa Depan
Courtesy of YahooFinance

Sundar Pichai: Tidak Ada Pemenang Tunggal dalam Perlombaan AI Masa Depan

Menggambarkan pandangan CEO Google Sundar Pichai mengenai persaingan di bidang AI yang melibatkan berbagai perusahaan besar dan kemungkinan tidak akan ada satu pemenang tunggal, serta pentingnya investasi besar Google dalam AI.

YahooFinance
DariĀ YahooFinance
20 Mei 2025, 00.00 WIB
94 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Sundar Pichai percaya bahwa semua perusahaan besar akan berhasil dalam pengembangan AI.
  • Perlombaan AI dipenuhi dengan kompetisi dan inovasi dari berbagai perusahaan.
  • Investasi besar dalam AI menunjukkan potensi pertumbuhan yang signifikan di masa depan.
California, United States - CEO Google, Sundar Pichai, menyatakan bahwa persaingan dalam teknologi kecerdasan buatan (AI) tidak akan menghasilkan satu pemenang tunggal. Semua perusahaan besar seperti Google, Microsoft, OpenAI, Meta, dan xAI akan sukses dan berkembang bersama dalam ekosistem AI yang terus berkembang.
Pichai mengakui masing-masing perusahaan memiliki pendekatan dan jalur berbeda dalam membangun teknologi AI mereka. Dia juga menekankan bahwa ada banyak perusahaan baru yang belum muncul dan kemungkinan akan menjadi pemain besar di masa depan, sehingga persaingan akan semakin ketat.
Google sendiri berinvestasi besar-besaran untuk memperkuat posisi di bidang AI. Pada tahun ini, Google/Aphabet menyiapkan dana sekitar 75 miliar dolar AS untuk pengeluaran modal yang fokus pada pengembangan server, pusat data, dan infrastruktur jaringan AI.
Selain pengembangan produk AI baru seperti Gemini, Google juga mengintegrasikan AI ke dalam operasional bisnisnya termasuk menulis kode dan menjalankan proses penting agar efisiensi perusahaan meningkat. Pendekatan ini menunjukkan bahwa adopsi AI adalah proses jangka panjang, bukan usaha satu atau dua kuartal.
Pandangan Pichai menunjukkan optimisme bahwa dunia AI akan lebih besar dan lebih luas dibanding teknologi sebelumnya, dan kompetisi di industri ini akan menjadi ajang kolaborasi sekaligus inovasi tanpa ada pemenang tunggal yang mendominasi.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa pandangan Sundar Pichai tentang perlombaan AI di kalangan perusahaan besar?
A
Sundar Pichai percaya bahwa semua perusahaan besar akan berkembang dalam perlombaan AI dan tidak akan ada pemenang tunggal.
Q
Siapa saja kompetitor utama yang disebutkan oleh Pichai?
A
Kompetitor utama yang disebutkan adalah Sam Altman dari OpenAI, Elon Musk dari xAI, Mark Zuckerberg dari Meta, dan Satya Nadella dari Microsoft.
Q
Apa yang diluncurkan Google pada akhir tahun 2023?
A
Google meluncurkan produk kecerdasan buatan bernama Gemini pada akhir tahun 2023.
Q
Berapa banyak investasi yang diharapkan Alphabet untuk pengembangan AI?
A
Alphabet berharap untuk menginvestasikan $75 miliar untuk pengembangan AI, lebih banyak dari yang diperkirakan analis.
Q
Mengapa Pichai percaya bahwa akan ada lebih banyak perusahaan baru di bidang AI?
A
Pichai percaya bahwa akan ada perusahaan-perusahaan baru yang belum didirikan yang dapat menjadi pemenang besar di bidang AI.

Artikel Serupa

Persaingan AI Memanas: Google Hadapi Tantangan di Pengadilan ASYahooFinance
Teknologi
25 hari lalu
151 dibaca

Persaingan AI Memanas: Google Hadapi Tantangan di Pengadilan AS

Google Tunjukkan Kekuatan AI di Cloud Next Conference Las VegasAxios
Teknologi
1 bulan lalu
125 dibaca

Google Tunjukkan Kekuatan AI di Cloud Next Conference Las Vegas

Perusahaan Teknologi Besar diperkirakan akan menginvestasikan Rp 5.34 quadriliun ($325 miliar)  tahun ini seiring dengan meningkatnya perhatian terhadap biaya besar AI.YahooFinance
Teknologi
3 bulan lalu
86 dibaca

Perusahaan Teknologi Besar diperkirakan akan menginvestasikan Rp 5.34 quadriliun ($325 miliar) tahun ini seiring dengan meningkatnya perhatian terhadap biaya besar AI.

Alphabet, Meta, dan Microsoft diperkirakan akan menghabiskan Rp 3.78 quadriliun ($230 miliar)  tahun ini seiring dengan biaya AI yang besar mendapat sorotan.YahooFinance
Teknologi
3 bulan lalu
192 dibaca

Alphabet, Meta, dan Microsoft diperkirakan akan menghabiskan Rp 3.78 quadriliun ($230 miliar) tahun ini seiring dengan biaya AI yang besar mendapat sorotan.

Alphabet memuji DeepSeek, tetapi mereka secara besar-besaran meningkatkan pengeluaran untuk AI.TechCrunch
Finansial
3 bulan lalu
115 dibaca

Alphabet memuji DeepSeek, tetapi mereka secara besar-besaran meningkatkan pengeluaran untuk AI.

Google mendorong agenda global untuk mendidik pekerja dan pembuat undang-undang tentang AI.YahooFinance
Teknologi
3 bulan lalu
65 dibaca

Google mendorong agenda global untuk mendidik pekerja dan pembuat undang-undang tentang AI.