Courtesy of SCMP
Perjalanan Inspiratif Zhang Chengqi dari Desa Menuju Profesor AI Terkenal
Menunjukkan perjalanan hidup Zhang Chengqi dari latar belakang pedesaan yang terbatas hingga menjadi profesor terkemuka dalam bidang kecerdasan buatan dan membawa pengalamannya kembali ke China setelah karier internasional.
20 Mei 2025, 11.00 WIB
86 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Zhang Chengqi merupakan salah satu pelopor dalam bidang kecerdasan buatan di China.
- Pengalamannya menunjukkan tantangan yang dihadapi individu dari latar belakang sosial yang kurang beruntung dalam mengakses pendidikan.
- Kembalinya Zhang ke China mencerminkan komitmennya untuk berkontribusi pada pengembangan penelitian AI di negara asalnya.
Linyi, Shandong, China; Shanghai, China; Sydney, Australia; Hong Kong, China; Shenzhen, China - Zhang Chengqi lahir tahun 1957 di sebuah desa kecil di Linyi, Shandong, China, dalam era di mana banyak anak muda kota dipindahkan ke pedesaan dalam kampanye pemerintah. Karena latar belakangnya yang sederhana, ia mengalami kesulitan besar untuk bisa masuk universitas meskipun memiliki kecerdasan tinggi.
Pada 1978, Zhang akhirnya berhasil lulus ujian masuk perguruan tinggi dan diterima di Universitas Fudan di Shanghai. Di sana ia mulai belajar ilmu komputer dan menjadi salah satu mahasiswa pertama yang mempelajari kecerdasan buatan di China pada tahun 1980-an.
Selama karier akademisnya, Zhang banyak meneliti bidang kecerdasan buatan terdistribusi dan data mining. Ia menulis lebih dari 350 makalah ilmiah dan dikutip hampir 40.000 kali di seluruh dunia, menjadikannya salah satu peneliti terkemuka di bidangnya.
Zhang sempat berkarier di Australia sebagai profesor dan wakil rektor di University of Technology Sydney. Setelah bekerja puluhan tahun di luar negeri, ia kembali ke China dan saat ini mengemban tugas sebagai profesor dan direktur riset di Hong Kong Polytechnic University dan Shenzhen Research Institute.
Kisah Zhang menunjukkan bagaimana ketekunan dan kerja keras dapat mengatasi batasan sosial dan latar belakang sederhana. Ia menjadi inspirasi bagi banyak orang bahwa kesulitan masa muda tidak menentukan masa depan seseorang, terutama di bidang teknologi dan akademis.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa Zhang Chengqi?A
Zhang Chengqi adalah seorang profesor terkemuka di bidang kecerdasan buatan yang baru-baru ini kembali ke China setelah bertahun-tahun mengajar di Australia.Q
Apa fokus penelitian Zhang Chengqi?A
Fokus penelitian Zhang Chengqi adalah pada kecerdasan buatan terdistribusi dan penambangan data.Q
Di mana Zhang Chengqi menjabat sekarang?A
Zhang Chengqi menjabat sebagai profesor AI di Politeknik Hong Kong dan direktur Institut Penelitian Shenzhen.Q
Apa yang dimaksud dengan 'mass homecoming' dalam konteks artikel ini?A
'Mass homecoming' merujuk pada migrasi besar-besaran yang disebabkan oleh kebijakan historis di China, yang membatasi akses pendidikan bagi banyak individu.Q
Kapan Zhang Chengqi diterima di Universitas Fudan?A
Zhang Chengqi diterima di Universitas Fudan pada tahun 1978 setelah mengikuti ujian masuk perguruan tinggi.Artikel Serupa
Teknologi
15 hari lalu
67 dibaca
Kritik Pedas Wang Shuguo: Pendidikan Doktoral Tiongkok Batasi Inovasi
Teknologi
1 bulan lalu
103 dibaca
Ilmuwan Muda Tiongkok Terhambat Sistem Gelar Saat Dorong Inovasi Teknologi
Teknologi
1 bulan lalu
69 dibaca
Alex Lamb Bergabung dengan Universitas Tsinghua: Perubahan dalam Penelitian AI di Tiongkok
Teknologi
1 bulan lalu
121 dibaca
Peneliti AI Terkemuka Amerika Bergabung dengan Universitas Tsinghua di Tengah Persaingan Teknologi
Teknologi
1 bulan lalu
58 dibaca
Liang Wenfeng: Dari Desa Terpencil ke Puncak Teknologi AI
Teknologi
2 bulan lalu
100 dibaca