Courtesy of YahooFinance
Saham Nvidia Hadapi Tantangan Namun Siap Bangkit Karena Permintaan AI Meningkat
Menyampaikan bahwa meskipun ada tantangan jangka pendek akibat kebijakan tarif dan kontrol ekspor, prospek jangka panjang Nvidia tetap kuat karena permintaan AI dari perusahaan teknologi besar yang terus meningkat, sehingga saham Nvidia diprediksi akan bangkit kembali di paruh kedua tahun 2025.
21 Mei 2025, 08.00 WIB
86 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Nvidia masih memiliki potensi pertumbuhan yang kuat meskipun menghadapi tantangan jangka pendek.
- Investasi besar dalam AI oleh perusahaan teknologi besar menunjukkan permintaan berkelanjutan untuk chip Nvidia.
- Perubahan kebijakan tarif dapat mempengaruhi prospek bisnis Nvidia, tetapi outlook jangka panjang tetap positif.
California, Amerika Serikat - Tahun 2025 membawa tantangan besar bagi saham Nvidia karena adanya kekhawatiran terkait tarif dan kontrol ekspor ke China yang mengganggu pasar penting mereka. Hal ini membuat harga saham Nvidia sempat ambles hingga 30% dan nilai perusahaan turun hampir satu triliun dolar, menimbulkan keraguan investor.
Namun, meskipun ada ketidakpastian jangka pendek, perusahaan teknologi besar seperti Microsoft, Amazon, Alphabet, dan Meta terus berkomitmen mengeluarkan belanja modal besar untuk infrastruktur AI pada tahun 2025, yang berarti kebutuhan chip Nvidia tetap tinggi.
Nvidia melaporkan panduan pendapatan untuk kuartal satu 2026 di kisaran Rp 707.13 triliun ($43 miliar) dengan margin kotor di angka 70,6%, meski banyak investor fokus pada risiko tarif dan kontrol ekspor yang masih belum jelas dampaknya secara penuh.
Valuasi saham Nvidia sekarang berada di tingkat yang lebih rendah dibandingkan dengan puncak di tahun sebelumnya, membuka peluang beli untuk investasi jangka panjang. Permintaan untuk chip Nvidia yang mendominasi pasar AI berpotensi mendorong kenaikan harga saham di paruh kedua tahun 2025.
Para analis dan anggota dewan The Motley Fool meyakini meski ada hambatan jangka pendek, prospek jangka panjang Nvidia kuat, khususnya karena investasi besar di sektor AI oleh para raksasa teknologi, yang akan menjadikan saham Nvidia sebagai peluang investasi berharga tahun ini.
Sumber: https://finance.yahoo.com/news/prediction-artificial-intelligence-ai-stock-010000186.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan penurunan harga saham Nvidia pada tahun ini?A
Penurunan harga saham Nvidia disebabkan oleh kekhawatiran terkait tarif dan kontrol ekspor ke China.Q
Mengapa perusahaan seperti Microsoft dan Amazon terus berinvestasi dalam infrastruktur AI?A
Perusahaan-perusahaan tersebut berinvestasi besar dalam infrastruktur AI karena mereka mengharapkan permintaan yang kuat untuk produk dan layanan mereka.Q
Apa yang diprediksi untuk saham Nvidia di paruh kedua tahun 2025?A
Saham Nvidia diprediksi akan naik dan mengembalikan posisinya sebagai bisnis paling berharga di dunia.Q
Bagaimana tarif dan kontrol ekspor mempengaruhi prospek Nvidia?A
Tarif dan kontrol ekspor dapat menciptakan ketidakpastian tentang prospek pertumbuhan Nvidia, terutama di pasar China.Q
Apa yang dimaksud dengan 'Double Down' dalam konteks investasi di artikel ini?A
'Double Down' adalah rekomendasi investasi yang dikeluarkan oleh analis untuk perusahaan yang dianggap akan segera naik.Artikel Serupa
Finansial
2 bulan lalu
44 dibaca
4 Saham AI yang Layak Dibeli dan Dipegang untuk Dekade Mendatang
Finansial
2 bulan lalu
141 dibaca
Mengapa Saham Nvidia Akan Bangkit Kembali Meski Kehilangan Rp 16.45 quadriliun ($1 Triliun)
Finansial
3 bulan lalu
67 dibaca
2 Saham Teknologi Murah yang Saya Beli Sekarang
Finansial
3 bulan lalu
82 dibaca
Apakah saham Nvidia bisa kembali ke puncak sebelumnya?
Finansial
3 bulan lalu
73 dibaca
Apakah Anda harus melupakan Nvidia dan membeli 2 saham AI ini?
Finansial
4 bulan lalu
94 dibaca