Google Luncurkan SynthID Detector untuk Deteksi Konten AI dengan Watermark
Courtesy of TechCrunch

Google Luncurkan SynthID Detector untuk Deteksi Konten AI dengan Watermark

Memperkenalkan SynthID Detector sebagai portal verifikasi untuk mendeteksi apakah sebuah file media atau teks dibuat menggunakan alat AI Google melalui teknologi watermarking SynthID.

TechCrunch
DariĀ TechCrunch
21 Mei 2025, 00.45 WIB
89 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Google meluncurkan SynthID Detector untuk mengidentifikasi konten yang dihasilkan oleh AI.
  • Teknologi ini sudah digunakan secara luas dengan lebih dari 10 miliar media yang diberi watermark.
  • SynthID Detector memiliki keterbatasan dan tidak dapat mendeteksi semua jenis konten AI.
Mountain View, Amerika Serikat - Google memperkenalkan SynthID Detector, sebuah alat baru yang dapat membantu pengguna mendeteksi apakah sebuah gambar, video, audio, atau teks dibuat menggunakan teknologi AI dari Google. Ini menggunakan teknologi watermarking khusus yang disebut SynthID.
Alat ini memungkinkan pengguna untuk mengunggah berbagai jenis file dan akan memeriksa apakah konten tersebut sepenuhnya atau sebagian dibuat oleh AI. Peluncuran ini terjadi pada Google I/O 2025 seiring dengan meningkatnya jumlah konten AI yang beredar di internet.
Jumlah video deepfake mengalami peningkatan signifikan sejak beberapa tahun terakhir, dengan pertumbuhan sebesar 550% dari 2019 hingga 2024. Ini menunjukkan bahwa konten buatan AI menjadi semakin umum dan beredar luas di media sosial dan platform online lainnya.
Meski begitu, SynthID Detector hanya dapat mendeteksi konten yang menggunakan watermark SynthID dari Google, sehingga tidak mendeteksi konten dari alat AI lain seperti Microsoft, Meta, atau OpenAI. Selain itu, Google mengakui bahwa teknologi ini memiliki kelemahan dan bisa diakali, terutama untuk konten teks.
Sejak diluncurkan pada 2023, lebih dari 10 miliar konten telah diberi watermark SynthID, menunjukkan bahwa teknologi ini telah digunakan dalam skala besar oleh Google. Dengan alat ini, Google berupaya membantu mengurangi penyebaran konten AI yang tidak terverifikasi dan memberikan alat bagi masyarakat untuk mengenali media AI.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa itu SynthID Detector?
A
SynthID Detector adalah portal verifikasi yang membantu mengidentifikasi konten yang dihasilkan oleh AI.
Q
Siapa yang mengembangkan teknologi SynthID?
A
Teknologi SynthID dikembangkan oleh Google.
Q
Apa tujuan dari SynthID Detector?
A
Tujuan dari SynthID Detector adalah untuk membantu pengguna mengetahui apakah konten tertentu dibuat oleh alat AI.
Q
Apa saja jenis media yang bisa dideteksi oleh SynthID Detector?
A
SynthID Detector dapat mendeteksi gambar, video, file audio, dan cuplikan teks.
Q
Apa keterbatasan dari teknologi SynthID?
A
Keterbatasan dari teknologi SynthID adalah hanya dapat mendeteksi media yang dibuat dengan alat yang menggunakan spesifikasi SynthID dan bisa diminimalisir, khususnya dalam hal teks.

Artikel Serupa

Google Mengumumkan Fitur Perlindungan AI yang Sangat Diperlukan untuk Google PhotosForbes
Teknologi
3 bulan lalu
81 dibaca

Google Mengumumkan Fitur Perlindungan AI yang Sangat Diperlukan untuk Google Photos

Google menambahkan watermark digital pada gambar yang diedit dengan Magic Editor AI.TechCrunch
Teknologi
3 bulan lalu
118 dibaca

Google menambahkan watermark digital pada gambar yang diedit dengan Magic Editor AI.

Video deepfake semakin lama semakin baik dengan mengejutkan.TechCrunch
Teknologi
3 bulan lalu
39 dibaca

Video deepfake semakin lama semakin baik dengan mengejutkan.

Meta meluncurkan alat untuk memberi watermark pada video yang dihasilkan oleh AI.TechCrunch
Teknologi
5 bulan lalu
87 dibaca

Meta meluncurkan alat untuk memberi watermark pada video yang dihasilkan oleh AI.

11 Detektor Konten AI Paling Andal: Panduan Anda untuk Mendeteksi Media SintetisForbes
Teknologi
6 bulan lalu
35 dibaca

11 Detektor Konten AI Paling Andal: Panduan Anda untuk Mendeteksi Media Sintetis

Google Berencana Mengungkap Gambar yang Dihasilkan oleh AI dalam Pembaruan Baru Google PhotosForbes
Teknologi
6 bulan lalu
98 dibaca

Google Berencana Mengungkap Gambar yang Dihasilkan oleh AI dalam Pembaruan Baru Google Photos