Artikel - Hong Kong Terapkan Regulasi Baru untuk Lindungi Pengguna Stablecoin

Hong Kong, Cina - Hong Kong telah mengesahkan undang-undang baru yang mengatur penerbitan stablecoin, sebuah jenis cryptocurrency yang nilai stabilnya dijamin oleh aset cadangan seperti mata uang fiat. Undang-undang ini menetapkan bahwa penerbit stablecoin harus mendapatkan lisensi dari otoritas moneter setempat, yaitu Hong Kong Monetary Authority (HKMA).

Tujuan utama dari regulasi ini adalah untuk melindungi masyarakat dan para investor di Hong Kong dengan memastikan hanya perusahaan berlisensi yang dapat menawarkan dan mengiklankan stablecoin kepada publik. Regulasi ini juga diharapkan menciptakan sebuah ekosistem yang sehat dan berkelanjutan bagi aset digital di kota tersebut.

Eddie Yue Wai-man, kepala HKMA, menyatakan bahwa kerangka regulasi ini didasarkan pada pendekatan yang pragmatis, fleksibel, dan mengutamakan manajemen risiko untuk melindungi publik sekaligus memfasilitasi perkembangan teknologi finansial. Regulasi ini akan berlaku mulai tahun ini dan akan memberikan perlindungan yang lebih baik bagi pengguna stablecoin.

Data dari CEX.io menunjukkan bahwa volume perdagangan stablecoin di seluruh dunia telah mencapai angka fantastis sebesar 27,6 triliun dolar AS pada tahun 2024, lebih besar dari gabungan transaksi Visa dan Mastercard dalam periode yang sama. Hal ini menunjukkan bagaimana pentingnya regulasi untuk aset digital yang terus berkembang pesat.

HKMA juga berencana melakukan serangkaian konsultasi lebih lanjut terkait rincian pelaksanaan regulasi, seperti persyaratan cadangan, pemisahan aset klien, pengelolaan risiko, serta penjelasan yang harus diberikan kepada investor dan pengguna. Ini bertujuan memastikan kerangka peraturan dapat diterapkan secara efektif dan sesuai dengan kebutuhan pasar stablecoin.

Pertanyaan Terkait

Apa yang dimaksud dengan stablecoin?

Stablecoin adalah jenis cryptocurrency yang dipatok pada aset cadangan tertentu, seperti dolar AS atau mata uang fiat lainnya.

Apa tujuan dari Undang-Undang Stablecoins yang disahkan di Hong Kong?

Tujuan dari Undang-Undang Stablecoins adalah untuk mengatur penerbit stablecoin agar hanya yang berlisensi yang dapat menjual aset digital kepada publik dan melindungi investor.

Siapa yang bertanggung jawab untuk mengeluarkan lisensi bagi penerbit stablecoin?

Hong Kong Monetary Authority (HKMA) yang bertanggung jawab untuk mengeluarkan lisensi bagi penerbit stablecoin.

Apa yang diharapkan dari regulasi ini menurut Eddie Yue?

Eddie Yue berharap regulasi ini akan mendukung pengembangan ekosistem stablecoin dan aset digital di Hong Kong secara sehat, bertanggung jawab, dan berkelanjutan.

Berapa volume perdagangan stablecoin secara global pada tahun 2024?

Volume perdagangan stablecoin secara global mencapai US$27,6 triliun pada tahun 2024.

Hong Kong Terapkan Regulasi Baru untuk Lindungi Pengguna Stablecoin

Membangun kerangka regulasi yang berbasis risiko, pragmatis, dan fleksibel untuk mengatur penerbitan stablecoin dan melindungi publik serta investor di Hong Kong.

Pertanyaan Terkait

Artikel Serupa

Konsensus Hong Kong: regulator mencari 'likuiditas global' dalam kripto di tengah dorongan Web3.

Tokenisasi adalah 'tren yang menentukan' di Hong Kong, kata pejabat di Consensus.

Standard Chartered, HKT, dan Animoca akan membentuk usaha patungan untuk stablecoin yang didukung oleh dolar Hong Kong.

Bagaimana Hong Kong Dapat Mengambil Alih Peran Sebagai Pusat Kripto Asia

Pendekatan Sabar Hong Kong dalam Mengatur Crypto Akan Membuahkan Hasil: Duncan Chiu dari LegCo

Rival Tesla, Li Auto, ingin memperluas diri menjadi perusahaan AI dan robot. Alibaba Cloud akan menyiarkan secara langsung acara yang paling banyak ditonton di China untuk pertama kalinya. Sementara itu, dengan kemajuan undang-undang stablecoin di legislatif Hong Kong, para pendukungnya bersorak.