Courtesy of TechCrunch
OpenAI Tingkatkan Operator dengan Model AI o3 Lebih Pintar dan Aman
Memperbarui model AI yang menjalankan Operator agar lebih canggih, aman, dan efisien dalam melakukan tugas komputasi dan penjelajahan web secara otomatis.
24 Mei 2025, 00.43 WIB
21 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- OpenAI memperbarui model Operator-nya menjadi o3 untuk meningkatkan kemampuan penalaran dan matematika.
- Model baru ini memiliki fokus pada keamanan dan dapat mengurangi kemungkinan melakukan aktivitas yang tidak diizinkan.
- Kompetisi di antara perusahaan AI semakin ketat dengan peluncuran alat-alat agen cerdas yang dapat melakukan tugas tanpa pengawasan.
San Francisco, Amerika Serikat - OpenAI sedang memperbarui Operator, agen AI yang dapat menjelajah web dan menjalankan software dalam mesin virtual di cloud secara otomatis. Model yang sebelumnya menggunakan GPT-4o kini akan memakai model baru bernama o3 yang lebih maju dalam kemampuan matematika dan penalaran.
Model o3 ini adalah bagian dari seri reasoning model OpenAI yang memiliki kecanggihan lebih tinggi dalam melakukan tugas kompleks. Operator yang diperbarui juga dilatih dengan data keamanan tambahan supaya bisa mengelola kapan harus menerima atau menolak tugas dengan lebih baik.
Selain OpenAI, perusahaan lain seperti Google dan Anthropic pun mengembangkan agen AI yang bisa melakukan tugas komputer dan browsing web. Namun, OpenAI menekankan bahwa model o3 punya perlindungan lebih baik terhadap serangan seperti prompt injection yang sering jadi masalah keamanan AI.
Meski o3 Operator punya kemampuan coding yang enam meningkat, ia tetap tidak bisa langsung mengakses lingkungan coding atau terminal. Pendekatan keamanan berlapis tetap dipertahankan seperti pada versi sebelumnya agar pengguna dan sistem tetap terlindungi.
Pembaruan pada Operator ini diharapkan membuat agen AI lebih efektif dan aman dalam menjalankan perintah tanpa pengawasan berlebihan, menandai kemajuan penting dalam pengembangan teknologi agen AI yang semakin canggih dan terpercaya.