Courtesy of InterestingEngineering

Inovasi Penyimpanan Energi Berbasis Baterai EV untuk Stabilkan Listrik Grid

Menghadirkan solusi sistem penyimpanan baterai berbasis baterai EV bekas yang memiliki respons sangat cepat untuk menjaga kestabilan jaringan listrik sekaligus mengurangi dampak lingkungan dan biaya energi.

24 Mei 2025, 18.17 WIB

45 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Sistem penyimpanan baterai dari Allye Energy dapat meningkatkan stabilitas jaringan listrik.
Inovasi ini menggunakan baterai EV yang telah direpurpos untuk mengurangi jejak karbon.
Penggunaan sistem ini dapat mengurangi biaya energi hingga 50% bagi pengguna.

Spanyol dan Portugal , Eropa - Sistem penyimpanan listrik baru yang dirancang oleh perusahaan Inggris, Allye Energy, menggunakan baterai bekas kendaraan listrik untuk menyediakan energi bagi industri dan jaringan listrik. Sistem ini hadir dalam dua model, MAX1000 dan MAX1500, dengan kapasitas penyimpanan besar yaitu 1 MWh dan 1,5 MWh.

Salah satu keunggulan utama dari sistem ini adalah kemampuannya merespon perubahan frekuensi listrik dalam hitungan milidetik. Kecepatan ini penting untuk menjaga stabilitas jaringan listrik terutama di era energi terbarukan yang tak lagi memiliki inersia alami dari pembangkit listrik tradisional.

MegaMAX menggabungkan hingga 18 baterai EV bekas yang memiliki berbagai jenis bahan kimia seperti LFP dan NMC. Pendekatan ini tidak hanya meningkatkan keragaman dan keandalan energi, tetapi juga mengurangi jejak karbon sistem hingga lebih dari 40%, membantu meminimalkan dampak lingkungan.

Desain sistem yang inovatif memungkinkan instalasi cepat menggunakan truk khusus, sehingga sangat praktis untuk digunakan dalam situasi darurat atau kebutuhan mendesak seperti pemadaman listrik. Selain itu, sistem ini dapat mendukung pengisian daya Megawatt dan beroperasi dengan baik pada berbagai kondisi lingkungan.

Dengan teknologi ini, pengguna diharapkan dapat mengurangi biaya energi hingga 50% dan bahkan membuka peluang pendapatan baru melalui pasar fleksibilitas energi. Hal ini menjadi solusi penting dalam menghadapi tantangan transisi energi bersih dan memastikan keandalan pasokan listrik.

--------------------

Analisis Kami: Penggunaan kembali baterai EV yang sudah tidak cocok untuk kendaraan namun masih efektif untuk penyimpanan energi adalah solusi cerdas dan berkelanjutan yang menggabungkan teknologi terbaru dan pengurangan emisi karbon. Dengan respons waktu yang sangat cepat terhadap gangguan frekuensi, sistem ini memiliki potensi besar untuk mengatasi masalah keandalan jaringan listrik modern yang banyak bergantung pada energi terbarukan.

--------------------

Analisis Ahli:

--------------------

What's Next: Di masa depan, penggunaan sistem penyimpanan energi hybrid berbasis baterai bekas EV seperti MegaMAX akan menjadi standar penting untuk meningkatkan ketahanan dan kestabilan jaringan listrik, terutama di wilayah dengan dominasi energi terbarukan.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/energy/ev-battery-packs-to-power-industries

Pertanyaan Terkait

Apa yang dimaksud dengan sistem penyimpanan baterai yang diluncurkan oleh Allye Energy?

Sistem penyimpanan baterai yang diluncurkan oleh Allye Energy menggunakan paket baterai EV yang telah direpurpos dan dilengkapi dengan sistem kontrol AI.

Berapa kapasitas penyimpanan MAX1000 dan MAX1500?

MAX1000 memiliki kapasitas penyimpanan 1 MWh, sedangkan MAX1500 memiliki kapasitas 1.5 MWh.

Bagaimana sistem ini meningkatkan resiliensi jaringan?

Sistem ini meningkatkan resiliensi jaringan dengan memberikan respons cepat terhadap fluktuasi frekuensi dan menyediakan inertsi sintetis.

Apa yang membedakan MegaMAX dari pembangkit listrik konvensional?

MegaMAX dapat memberikan daya secara instan untuk menjaga stabilitas jaringan, jauh lebih cepat dibandingkan dengan pembangkit listrik konvensional.

Mengapa inovasi baterai ini penting dalam konteks transisi energi?

Inovasi baterai ini penting karena dapat mengurangi ketergantungan pada pembangkit listrik tradisional dan mendukung penggunaan energi terbarukan.