Courtesy of YahooFinance
StoneCo vs Block: Perbandingan Fintech Terbaik untuk Investasi Tahun 2025
Menganalisis dan membandingkan posisi serta prospek investasi StoneCo dan Block di tahun 2025 berdasarkan kinerja keuangan, strategi, dan valuasi mereka.
30 Mei 2025, 02.00 WIB
81 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- StoneCo menunjukkan pertumbuhan pendapatan yang kuat dan pengembalian modal yang signifikan kepada pemegang saham.
- Block terus berinovasi dengan produk baru meskipun menghadapi tantangan di Cash App.
- Kinerja saham StoneCo yang positif menunjukkan kepercayaan investor yang lebih tinggi dibandingkan Block saat ini.
São Paulo, Brasil dan San Francisco, Amerika Serikat - Pada tahun 2025, dua perusahaan fintech besar, StoneCo dari Brasil dan Block dari Amerika Serikat, bersaing ketat dalam menyediakan solusi pembayaran dan layanan keuangan bagi usaha kecil dan menengah. StoneCo menunjukkan performa keuangan kuat dengan pertumbuhan laba dan pendapatan melebihi target, berkat strategi penetapan harga dan efisiensi biaya yang baik. Sementara itu, Block fokus pada inovasi produk dan ekspansi pasar global, walaupun menghadapi tantangan di Cash App.
StoneCo melaporkan kenaikan laba bersih yang disesuaikan sebesar 17,2% dan pendapatan kotor naik 19% pada kuartal pertama 2025. Pembaruan harga dan pengurangan biaya pendanaan membantu memperbaiki margin keuntungan perusahaan di tengah kondisi ekonomi yang menantang. StoneCo juga melakukan pembelian kembali saham besar-besaran sehingga meningkatkan nilai bagi pemegang saham dan menunjukkan pengelolaan modal yang disiplin.
Block mendapatkan hasil positif dengan kenaikan 28% dalam laba operasi disesuaikan dan EBITDA naik 15%. Segmen Square miliknya mencatat pertumbuhan laba kotor 9%, didukung oleh peningkatan volume transaksi dan adopsi produk perbankan yang lebih luas. Meski begitu, saham Block turun 27,3% karena kinerja Cash App yang kurang memuaskan akibat faktor sementara seperti pergeseran pengeluaran dan pengembalian pajak.
Selain fokus pada pertumbuhan bisnis inti, Block mengembangkan produk baru seperti fitur BNPL Cash App Afterpay dan rencana peluncuran perangkat keras penambangan Bitcoin. Perusahaan juga terus melakukan pembelian saham kembali untuk membagi keuntungan dengan pemegang saham. Namun, valuasi saham Block masih lebih tinggi dibanding StoneCo dan pasar secara umum, membuatnya relatif lebih mahal sebagai investasi.
Kesimpulannya, StoneCo tampak lebih menarik bagi investor karena pertumbuhan yang solid, valuasi lebih murah, dan manajemen keuangan yang disiplin. Block meski inovatif dan berfokus pada ekspansi global, menghadapi tantangan jangka pendek terutama pada segmen Cash App dan valuasi premium yang menimbulkan risiko. Jadi, StoneCo bisa jadi pilihan yang lebih tepat untuk investasi di sektor fintech tahun 2025.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang membedakan StoneCo dan Block dalam konteks fintech?A
StoneCo memiliki fokus regional yang kuat, sedangkan Block menerapkan strategi inovasi global.Q
Bagaimana kinerja keuangan StoneCo di kuartal pertama 2025?A
StoneCo melaporkan pertumbuhan pendapatan sebesar 19% dan laba bersih yang meningkat 17.2% tahun ke tahun.Q
Apa yang menjadi fokus utama Block dalam strategi inovasi?A
Block berinvestasi dalam pengembangan AI, akuisisi penjual, dan produk perbankan yang lebih luas.Q
Mengapa saham StoneCo menunjukkan performa yang lebih baik dibandingkan Block?A
Saham StoneCo naik 67.3% sementara saham Block turun 27.3% akibat kinerja Cash App yang lebih lemah.Q
Apa rencana pengembalian modal yang dilakukan oleh kedua perusahaan?A
StoneCo meluncurkan program pembelian kembali saham yang agresif, sementara Block juga melakukan pembelian kembali tetapi dengan skala yang lebih kecil.